Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tempat Hiburan Malam di Karang Mloko Ditolak Sejumlah Warga

Warga memasang spanduk penolakan keberadaan Angel’s Wing Jogja. (Dok. Istimewa)
Intinya sih...
  • Warga Karang Mloko menolak keberadaan Angel's Wing Jogja karena meresahkan
  • Operasional malam hingga pukul 04.00 WIB, kebisingan musik, dan penjualan minuman keras mengganggu kenyamanan warga
  • Pengunjung pulang dalam keadaan mabuk, mengancam keselamatan warga sekitar, serta pemasangan spanduk penolakan oleh warga

Sleman, IDN Times - Sejumlah warga di Karang Mloko, Sariharjo, Sleman, menolak adanya tempat hiburan Angel’s Wing Jogja yang berada di daerah mereka. Warga meminta agar Angel’s Wing Jogja ditutup secara permanen karena meresahkan.

“Keberadaan dan aktivitas tempat hiburan Angel’s Wing Jogja sangat mengganggu kenyamanan dan keamanan warga sekitar. Sosialisasi sebelum buka juga tidak menyeluruh,” ungkap Perwakilan Warga, Irfan Erlangga, di Sleman, Sabtu (27/7/2024).

1. Tempat hiburan malam meresahkan warga

Warga memasang spanduk penolakan keberadaan Angel’s Wing Jogja. (Dok. Istimewa)

Irfan menyebut tempat hiburan malam ini dirasa meresahkan karena lokasinya berada di tengah-tengah kampung dan pemukiman warga. Operasional Angel’s Wing Jogja mulai pukul 22.00–04.00 WIB disebut mengganggu kenyamanan warga.

“Dampak lingkungan seperti kebisingan musik yang sangat keras ditimbulkan, dikarenakan buka sampai jam 4 pagi, dan juga banyak sampah yang berserakan di area sekitar,” ungkap Irfan.

Penjualan minuman keras di lokasi tersebut juga menjadi keresahan sejumlah warga. Dikhawatirkan anak muda sekitar menjadi terpengaruh dengan aktivitas penjualan minuman keras tersebut.

“Mengganggu proses pendidikan moral keluarga dan berpotensi merusak moral masyarakat dan kehidupan secara umum,” ucapnya.

2. Pengunjung meresahkan

Warga memasang spanduk penolakan keberadaan Angel’s Wing Jogja. (Dok. Istimewa)

Warga juga resah dengan pengunjung yang datang ke Angel’s Wing Jogja. Pasalnya pengunjung yang datang, saat pulang dari lokasi dalam keadaan mabuk. “Sebagian kendaraan yang keluar dari tempat tersebut ugal-ugalan, sampai mau menabrak warga sekitar,” ujar Irfan.

Sejumlah warga yang menolak adanya tempat hiburan malam tersebut juga memasang sejumlah spanduk penolakan. Spanduk-spanduk tersebut bertuliskan ‘Lingkungan sudah tidak aman dan nyaman, dengan adanya tempat hiburan Angel’s Wing, TOLAK KERAS!!!’, ‘Stop Kegiatan Maksiat di Sekitar Kami!!!’, ‘Jogjakarta Kota Pelajar Jangan Rusak dengan Minuman Keras’, dan sejumlah spanduk lainnya.

3. Upayakan permintaan warga dan telusuri pemasang spanduk

Warga memasang spanduk penolakan keberadaan Angel’s Wing Jogja. (Dok. Istimewa)
Warga memasang spanduk penolakan keberadaan Angel’s Wing Jogja. (Dok. Istimewa)

Perwakilan Angel’s Wing Jogja, Topan Nugraha mengatakan keluhan warga terkait suara sudah dirapatkan dengan pihak manajemen. Pihaknya pun mengupayakan untuk meredam suara. 

Sementara terkait pemasangan spanduk penolakan, pihaknya akan mencari dahulu, apakah spanduk tersebut benar dipasang oleh warga. “Tunggu kepastian dulu dari warga atau suruhan itu,” ujar Topan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Herlambang Jati Kusumo
EditorHerlambang Jati Kusumo
Follow Us