Sebanyak 12 Persen Penduduk Sleman Telah Divaksinasi

Jumlah vaksinasi lansia di Sleman paling tinggi se-DIY 

Sleman, IDN Times - Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman terus mengejar target vaksinasi COVID-19 bagi warga masyarakat Sleman. Kepala Dinas Kesehatan Sleman Joko Hastaryo menjelaskan dari total jumlah penduduk Sleman sebanyak 1,1 juta penduduk, sebanyak 11-12 persen di antaranya sudah menerima vaksin COVID-19. Jumlah tersebut dari  terdiri dari SDM kesehatan, petugas pelayanan publik, serta lansia.

"Kalau kita lihat konsumsi vaksin di Kabupaten Sleman, kurang lebih sudah 190 ribu dosis. Itu untuk dosis pertama dan kedua. Kalau dibandingkan dengan jumlah penduduk Kabupaten Sleman sekitar 1,1 juta itu sekitar 11-12 persen dari seluruh penduduk," ungkapnya dalam webinar Sonjo Angkringan pada Minggu (25/4/2021).

1. Vaksinasi SDM kesehatan sudah melebihi target

Sebanyak 12 Persen Penduduk Sleman Telah DivaksinasiSejumlah tenaga kesehatan mengikuti vaksinasi dosis pertama vaksin COVID-19 Sinovac di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Joko merinci untuk vaksinasi bagi SDM kesehatan saat ini sudah mendekati angka 20 ribu atau sekitar 115 persen untuk dosis pertama. Target ini sudah terlampau karena awalnya hanya menyasar sekitar 16 ribu.

"Nakes kan terus berkembang misalnya sebelum akhir Februari para koas (dokter muda) belum praktik. Setelah Februari sudah mulai praktik di rumah sakit, maka dia masuk kriteria SDM kesehatan dan harus diberikan vaksin juga. Sehingga jumlah sasaran ini terus meningkat," katanya.

Baca Juga: Dinkes Sleman Targetkan Vaksinasi 20 Ribu Lansia dalam Sepekan  

2. 64,82 persen petugas pelayanan publik sudah terima vaksinasi dosis 1

Sebanyak 12 Persen Penduduk Sleman Telah DivaksinasiSeorang tenaga kesehatan antre untuk mengikuti vaksinasi dosis pertama vaksin COVID-19 Sinovac di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Untuk petugas pelayanan publik, hingga saat ini sudah ada 64,82 persen mendapatkan vaksinasi dosis pertama. Jumlah keseluruhan petugas pelayanan publik yang ada di Kabupaten Sleman meliputi TNI, Polri, ASN, Tenaga pendidik, guru, dosen, tokoh agama, pedagang pasar mencapai 105 ribu orang.

"Total pendaftar 105 ribu sudah tercakup 64,82 persen dosis pertama. Dosis kedua baru 36,51 persen," terangnya.

3. Hampir 60 persen lansia terdaftar vaksin sudah dapatkan suntikan dosis pertama

Sebanyak 12 Persen Penduduk Sleman Telah DivaksinasiIlustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Vaksinasi lansia yang dimulai 16 Maret 2021 hampir mencapai 60 persen dari total lansia terdaftar. Hingga saat ini total 60 ribu lansia telah terdata di sistem vaksinasi. Jumlah tersebut masih jauh dari jumlah penduduk lansia di Sleman yang hampir mencapai 140 ribu.

"Sebenarnya berdasarkan data statistik lansia di kabupaten Sleman sekitar 12,5 persen dari jumlah penduduk. Jadi kalau penduduk 1,1 juta, kurang lebih 135 sampai 140 ribu. Tapi yang berhasil didata sampai minggu kemarin baru 60 ribu sekian. Yang sudah vaksin 1 lebih dari 50 persen mendekati 60 persen," paparnya.

4. Jumlah vaksinasi lansia di Sleman paling tinggi

Sebanyak 12 Persen Penduduk Sleman Telah DivaksinasiPetugas kesehatan bersiap menyuntikkan vaksin COVID-19 untuk warga lanjut usia (lansia) yang berusia 104 tahun di RS Vania, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/3/2021). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Menurut Joko jika dijumlahkan secara keseluruhan untuk lansia seluruh Daerah Istimewa Yogyyakarta (DIY) maka jumlah penduduk yang sudah mendapatkan vaksinasi tertinggi adalah Sleman. Meski demikian jumlah target sasaran vaksinasi di Sleman paling tinggi dibanding kabupaten/kota lain di DIY.

"Posisi di DIY dosis pertama di  Sleman sudah di atas rata-rata kabupaten/kota yang lain,  bagi lansia, pelayan publik, maupun untuk pelayanan kesehatan. Tapi memang harus diakui target sasaran di Sleman paling tinggi dibandingkan kabupaten/kota lain di DIY," jelasnya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya