Musim hujan, BPBD Bantul Minta Masyarakat Waspadai Ular

Musim hujan merupakan waktu telur ular menetas

Bantul, IDN Times - ‎Tak hanya ancaman bencana hidrometereologi, masyarakat di Kabupaten Bantul diminta untuk mewaspadai munculnya ular di lingkungan rumah. Sebab, musim penghujan merupakan waktu bagi telur-telur ular untuk menetas dan anakan ular bisa berkeliaran di sekitar rumah, bahkan masuk ke dalam rumah.

1. Selama bulan Oktober 2022, petugas 16 kali evakuasi ular‎

Musim hujan, BPBD Bantul Minta Masyarakat Waspadai UlarEvakuasi ular di Kantor DLH Bantul.(Dok.BPBD Bantul)

Kabid Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Irawan Kurnianto, mengatakan sejak awal bulan Oktober, pihaknya sudah belasan kali mengamankan dan mengevakuasi ular yang berada di lingkungan rumah warga. Bahkan, ada pula yang bersembunyi di perkantoran Pemkab Bantul.

"Jadi kalau bulan Oktober hingga hari ini sudah 16 kali kita melakukan evakuasi ular. Jika dihitung sejak awal bulan Januari 2022 sudah 165 kali," katanya, Rabu (26/10/2022).

Baca Juga: Ular Kobra Jawa Satroni Kantor BPKAD Pemkab Bantul

2. Musim penghujan waktunya telur-telur ular menetas‎

Musim hujan, BPBD Bantul Minta Masyarakat Waspadai UlarIlustrasi Hujan. IDN Times/Sukma Shakti

Menurut Irawan, evakuasi ular terakhir kali pada Selasa (15/10/2022) kemarin di wilayah Kapanewon Pajangan. Sedangkan jenis ular yang dievakuasi selama ini jenisnya beragam, mulai dari yang tidak berbisa hingga yang bisanya mematikan.

"Paling banyak jenis ular kobra jawa, sanca hingga koros," tuturnya.

Banyak evakuasi ular pada bulan Oktober atau awal musim hujan diduga disebabkan awal musim penghujan merupakan waktu bagi telur-telur ular menetas. Selain indukan, terkadang pihaknya juga menjumpai anakan ular yang belum lama menetas.

"Kepada masyarakat untuk lebih menjaga kebersihan lingkungan agar tidak menjadi tempat persembunyian ular," imbuh Irawan.

3. Nomor telepon dan call center BPBD Bantul jika perlu bantuan evakuasi ular‎

Musim hujan, BPBD Bantul Minta Masyarakat Waspadai UlarEvakuasi ular di Kantor DLH Bantul. (Dok. BPBD Bantul)

Irawan menambahkan, bagi masyarakat yang mendapati keberadaan ular di lingkungan rumah namun takut mengusirnya, maka lebih baik meminta petugas Damkar BPBD untuk mengevakuasi ular tersebut.

"Masyarakat bisa menghubungi kami di nomor telepon 0274-64621000 atau melalui call center 112," pungkasnya.‎

Baca Juga: Laut Pasang, Pantai Depok Bantul Kembali Diancam Abrasi

Hironymus Daruwaskita Photo Community Writer Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya