Mudik Makin Dekat, Ini Rute Jalan di Bantul yang Berpotensi Macet   

Dishub Bantul pasang rambu lalu lintas‎ dan penerangan jalan

Bantul, IDN Times - ‎Menjelang arus mudik, Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul genjot perbaikan lampu penerangan jalan umum yang mati. Diharapkan sebelum arus mudik tanggal 19 April 2023, perbaikan selesai dilakukan. 

"Petugas terus berpacu untuk memperbaiki lampu penerangan jalan umum yang menjadi kewenangan Dinas Perhubungan Bantul. Sejumlah ruas jalan yang ada di Bantul kewenangannya tidak hanya di kabupaten namun provinsi bahkan pusat," ujar Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Singgih Riyadi ditemui di Kantor Dinas Perhubungan Bantul, Rabu (12/4/2023).

1. JJLS masih kekurangan lampu penerangan jalan

Mudik Makin Dekat, Ini Rute Jalan di Bantul yang Berpotensi Macet   Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Singgih Riyadi.(IDN Times/Daruwaskita)

Diakui disejumlah ruas jalan utama mudik yakni Jalan Jogja-Wates, Srandakan dan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) banyak ditemui di beberapa lokasi yang mengalami black spot atau kondisi jalan gelap.

"JJLS di Pantai Selatan Bantul di malam hari gelap, karena baru di beberapa titik yang dipasang lampu penerangan jalan. Apalagi untuk JJLS kewenangannya ada di tingkat pusat atau nasional. Kita tidak bisa berbuat banyak," ungkapnya.

Singgih menjelaskan untuk lampu penerangan jalan khususnya di jalur alternatif yakni Sedayu-Pajangan masih minim dan lebih banyak didominasi lampu penerangan dari rumah.

 

 

2. Ruas jalan yang berpotensi terjadi kemacetan

Mudik Makin Dekat, Ini Rute Jalan di Bantul yang Berpotensi Macet   Ilustrasi Jalan Jogja-Wates.(Dok Polres Kulon Progo)

Singgih mengingatkan potensi kemacetan arus lalu lintas selama mudik Lebaran, biasanya terjadi di Jalan Jogja-Wates tepatnya Klangon, Kapanewon Sedayu dan kegiatan pasar tumpah di jalan Srandakan tepatnya di Pasar Mangiran. Namun sejauh ini belum ada laporan apakah Pasar Mangiran terdapat kegiatan pasar tumpah. Selain itu potensi kemacetan juga terjadi di Jalan Piyungan-Wonosari, sehingga di ruas jalan tersebut didirikan pos pengamanan arus mudik Lebaran.

"Kita bersama instansi terkait membuat lima pos pengamanan arus mudik Lebaran yakni di Jalan Srandakan, Jalan Jogja-Wates di Klangon, Jalan Piyungan-Wonosari di Simpang Tiga Piyungan, Pos Pengamanan Lebaran di Pasar Seni Gabusan dan di TPR Induk Pantai Parangtritis," ucapnya.

"Di Pos Pengamanan Lebaran di Pasar Seni Gabusan kita siagakan satu unit mobil untuk perbaikan lampu penerangan jalan umum dan satu unit mobil untuk perbaikan APILL sehingga ketika ada kerusakan responnya akan lebih cepat," imbuhnya.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Polres Bantul Ungkap Puluhan Kasus Pencurian-Penipuan

3. Dishub Bantul pasang tambahan rambu lalu lintas‎

Mudik Makin Dekat, Ini Rute Jalan di Bantul yang Berpotensi Macet   Pemasangan ban bekas di Bukit Bego lokasi kejadian kecelakaan bus GA Trans.(IDN Times/Daruwaskita)

Sementara Plt Sekretaris Dinas Perhubungan Bantul, Sri Harsono mengatakan pihaknya bersama Polres Bantul melakukan survei jalan untuk kesiapan arus mudik Lebaran. Hasilnya ada beberapa evaluasi yakni penambahan rambu lalu lintas di Jalan Imogiri-Mangun tepatnya di Bukit Bego dan di Watu Goyang.

"Rencananya Jalan Imogiri-Mangunan untuk arus bus wisata yang akan menuju objek wisata alam di Dlingo. Sedangkan untuk arus balik atau pulang, bus wisata akan diarahkan melalui Jalan Dlingo Patuk. Sedangkan bus dari arah Patuk menuju Dlingo akan diarahkan melalui Jalan Imogiri-Mangunan. Kita akan pasang tanda pengumuman saat bus wisata akan masuk melalui Jalan Patuk-Dlingo. Sebab di ruas jalan itu juga sedang berlangsung perbaikan jalan oleh Pemda DIY," katanya.‎

Baca Juga: Toko Modern di Bantul Masih Jual Produk Makanan Tak Layak Edar

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya