PPDB Berakhir, Kuota SD-SMP di Sleman Masih Tersisa Ribuan Kursi

Boleh terima murid sampai awal tahun pembelajaran baru

Sleman, IDN Times - Hingga masa penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kabupaten Sleman berakhir, kuota untuk siswa di SD maupun SMP masih tersisa ribuan kursi.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Arif Haryono menjelaskan bagi sekolah yang kuotanya belum terpenuhi, masih diberikan waktu untuk menerima siswa sampai awal tahun pembelajaran baru.

Baca Juga: Kurang Siswa, Guru di SMPN 3 dan 4 Prambanan Promosi di Medsos 

1. Di SD, kouta tersisa 4834

PPDB Berakhir, Kuota SD-SMP di Sleman Masih Tersisa Ribuan KursiIlustrasi pendaftaran PPDB siswa dan siswi di salah satu SD Negeri di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Arif memaparkan, untuk SD Negeri dan Swasta di wilayah Kabupaten Sleman, secara keseluruhan daya tampung sebanyak 18.055. Dari jumlah tersebut, kuota yang sudah terisi sebanyak 13.211, sedangkan 4.833 lainnya masih tersisa.

Menurut Arif, bagi sekolah yang kuotanya belum terpenuhi diberikan waktu menerima siswa hingga 13 Juli 2020.

"Disampaikan ke sekolah, baik negeri maupun swasta, jika masih tersisa kuota dan masih ada siswa yang belum mendapatkan sekolah, maka bisa menerima sampai nanti awal ajaran baru 13 Juli," ungkapnya pada Selasa (7/7/2020).

2. SMP Negeri, kuota tersisa 22

PPDB Berakhir, Kuota SD-SMP di Sleman Masih Tersisa Ribuan KursiANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Menurut Arif, untuk SMP Negeri di Kabupaten Sleman, daya tampungnya ada sebanyak 7.904. Untuk kouta terisi sebanyak 7.882. Sedangkan 22 lainnya, masih tersisa.

Untuk SMP Swasta, daya tampung ada sebanyak 6.400. 4.902 lainnya sudah terisi, sedangkan 1.498 lainnya masih tersisa.

"SMP yang masih kuotanya yakni SMP N 3 Prambanan ada 9, SMP N 4 Prambanan ada 8, dan SMP N 2 Gamping ada 5. Sekolah yang belum terpenuhi masih bisa menerima siswa yang calon siswa belum mendapatkan sekolah, baik SMP negeri maupun swasta," terangnya.

3. Sebagian calon siswa tidak daftar ulang

PPDB Berakhir, Kuota SD-SMP di Sleman Masih Tersisa Ribuan KursiIlustrasi pengumuman PPDB. IDN Times/Maulana

Arif menjelaskan, untuk sekolah-sekolah yang yang kuotanya masih tersisa, sebagian disebabkan ada beberapa calon peserta didik yang tidak melakukan daftar ulang. Sebagian lainnya memilih bersekolah di Kota Yogyakarta.

Menurut Arif, tahun ini PPDB di Sleman, baik SD maupun SMP sudah berjalan dengan baik dan memberikan rasa keadilan bagi calon peserta didik.

"Kebijakan kami agar siswa yang belum diterima di sekolah manapun, baik SD maupun SMP tetap dapat menempuh pendidikan. Untuk melaksanakan program wajib belajar 9 tahun," paparnya.

Baca Juga: Puluhan Ribu Calon Mahasiswa Jalani UTBK Tahap I di DIY

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya