Puluhan Wisatawan di Pantai Parangtritis Tersengat Ubur-Ubur

Intinya sih...
50 wisatawan tersengat ubur-ubur beracun di Pantai Parangtritis
Ubur-ubur beracun muncul saat musim libur panjang sekolah, menarik minat anak-anak
Wisatawan diingatkan untuk hati-hati bermain air di daerah yang terdapat palung
Bantul, IDN Times - Puluhan wisatawan Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul tersengat ubur-ubur pada Rabu (25/6/2025). Semua wisatawan yang tersengat mampu ditangani anggota SAR Satlinmas Wilayah III Bantul.
1. 50 wisatawan tersengat ubur-ubur beracun
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Bantul, Muhammad Arief Nugroho mengatakan, memasuki musim libur panjang sekolah bertepatan dengan munculnya ubur-ubur beracun seperti tahun sebelumnya.
"Ubur-ubur beracun atau warga lokal menyebut rawe ini mulai muncul di Pantai Parangtritis Rabu (25/6/2025) kemarin. Ada 50 wisatawan yang tersengat ubur-ubur beracun yang rata-rata adalah anak-anak," tuturnya, Kamis (26/6/2025).
2. Ubur-ubur miliki bentuk unik dan warnanya menarik
Ubur-ubur yang bentuknya bergelembung berwarna putih serta kebiruan menarik minat wisatawan khususnya anak-anak untuk memegang. "Ubur-ubur yang sengatannya menyebabkan rasa gatal, panas dan perih terkadang menyebabkan wisatawan khususnya anak-anak nangis meronta-ronta," katanya.
Ubur-ubur beracun muncul ke pantai sekitar bulan Juni hingga Juli saat suhu udara laut cukup dingin. Fenomena ini juga terjadi di hampir semua pantai selatan Jogja.
"Kita sudah menyiapkan obat-obatan, oksigen hingga mobil ambulans jika wisatawa yang tersengat ubur-ubur harus dilarikan ke rumah sakit. Namun sampai saat ini semua wisatawan yang tersengat ubur-ubur mampu ditangani oleh anggota SAR Satlinmas Wilayah III Bantul," tuturnya.
3. Wisatawan diingatkan tidak bermain air di daerah yang terdapat palung
Tak hanya ubur-ubur, Arief mengingatkan kondisi gelombang pasang yang berlangsung hingga akhir pekan. Pihaknya mengimbau wisatawan tidak bermain air atau berenang di daerah palung karena sangat berbahaya.
"Kita sudah pasang rambu-rambu pada lokasi yang ada palungnya termasuk menempatkan personel SAR untuk mengawasi wisatawan yang mandi didaerah paling," tandasnya.