KSAU Jamin Radar TNI AU Mampu Jangkau Wilayah Udara IKN

Intinya sih...
- Kepala Staf Angkatan Udara menjamin alutsista radar TNI AU masih dapat menjangkau kawasan udara IKN, Kalimantan Timur
- Pengamanan udara wilayah NKRI didukung oleh kinerja radar sipil yang terintegrasi ke dalam pengawasan TNI AU
- TNI AU menyiapkan pesawat tempur Sukhoi di Sulawesi Selatan dan skuadron di Bandara VVIP IKN untuk mengamankan wilayah tersebut
Sleman, IDN Times - Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono menjamin alutsista radar milik TNI AU saat ini masih bisa menjangkau kawasan udara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
"Saat ini masih bisa dicover oleh radar yang ada," kata Tonny di Kompleks Lapangan Dirgantara Kesatrian Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta, Senin (29/7/2024).
1. Dibantu dengan radar sipil
Tonny menerangkan, pengamanan udara wilayah NKRI selama ini juga didukung dengan kinerja radar sipil.
Radar-radar sipil tersebut terintegrasi ke dalam pengawasan TNI AU melalui berbagai Satuan Radar (Satrad) di Komando Sektor (Kosek) maupun Komando Operasional Udara Nasional (Koopsudnas). "Bekerja sama dengan radar-radar sipil yang diintegrasikan, dan semua termonitor di dalam satu screen ada di baik di Kosek, Satrad kita maupun di Koopsudnas," jelas Tonny.
2. Siagakan Sukhoi dari Makassar
Kata Tonny, TNI juga menyiapkan pesawat tempur jenis Sukhoi di Skadron Udara 11 Pangkalan Udara (Lanud) Hasanuddin, Sulawesi Selatan yang siap diterbangkan sewaktu-waktu muncul ancaman dari wilayah udara sekitar IKN.
"Untuk menindak atau mengintercept, maka kita akan berangkatkan pesawat dari Makassar, ada pesawat Sukhoi di sana," tegas Tonny.
Demi mengamankan IKN, katanya, unit pesawat tempur milik TNI AU lainnya siap dikerahkan ke Balikpapan atau Tarakan tergantung situasinya.
3. Tempatkan skuadron di Bandara IKN
Tonny juga mengungkapkan TNI AU bakal menempatkan skuadron di Bandara VVIP IKN. Hal ini dikarenakan peran TNI AU yang mengoperasikan pesawat Sekretariat Negara yang dipergunakan oleh presiden maupun wakil presiden.
"Ada Boeing 737 BBJ (Boeing Business Jet), kemudian Helikopter Super Puma yang dipergunakan untuk pergerakan atau pergeseran VVIP," imbuhnya.