Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sidik Jari Korban Mutilasi Identik dengan Mahasiswa UMY yang Hilang

Dua tersangka kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi di Sleman, W dan RD. (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Dua tersangka kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi di Sleman, W dan RD. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Sleman, IDN Times - Polda DIY menyebut sidik jari korban mutilasi berinisial R (20) identik dengan milik Redho Tri Agustian, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang dilaporkan hilang sejak Selasa (11/7/2023).

Selain itu, masih ada barang-barang milik korban yang memiliki kesamaan dengan pakaian Redho saat terakhir terlihat.

1. Sidik jari identik 99 persen

Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Dirreskrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, mengatakan kesamaan sidik jari dari potongan tangan R dan Redho memiliki tingkat kemiripan nyaris mutlak. Temuan itu didasarkan pada hasil pemeriksaan tim INAFIS terhadap potongan tangan korban setelah membandingkannya dengan sidik jari milik Redho.

"Ini nilai identiknya 99 persen," kata Endriadi di Mapolda DIY, Selasa (18/7/2023).

2. Pakaian dan sandal

Operasi pencarian potongan tubuh manusia diduga korban mutilasi di area Sungai Bedog, Padukuhan Kelor, Bangunkerto, Turi, Sleman (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Operasi pencarian potongan tubuh manusia diduga korban mutilasi di area Sungai Bedog, Padukuhan Kelor, Bangunkerto, Turi, Sleman (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Polisi turut melakukan pengenalan visual dengan cara memperlihatkan barang-barang seperti kaos, sandal gunung, serta celana pendek yang ditemukan di TKP kepada keluarga Redho.

"Keluarga Redho memastikan, barang-barang tersebut milik Redho," imbuh Endriadi.

3. Masih butuh tes DNA

Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Bagaimanapun, lanjut Endriadi, informasi-informasi itu saja tak cukup untuk memastikan bahwa sosok di balik potongan tubuh yang tersebar di beberapa lokasi itu adalah Redho.

Maka dari itu, polisi mengajukan permohonan pemeriksaan membandingkan DNA keluarga Redho dengan yang ada di temuan potongan tubuh.

"Untuk sempurnanya hasil tersebut, kami menunggu hasil DNA yang sedang kami mintakan," tegas Endriadi.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah potongan tubuh manusia diduga korban pembunuhan disertai mutilasi ditemukan di area Sungai Bedog, Bangunkerto, Turi, Sleman, DIY, Rabu (12/7/2023) malam.

Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi menyebut potongan tubuh itu awal mula ditemukan oleh salah warga yang hendak memancing di bawah jembatan penghubung Dusun Bangunkerto dan Wonokerto. Temuan itu kemudian dilaporkan ke kepolisian setempat.

Polda DIY lalu berhasil menangkap W dan RD di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/7/2023) malam. Mereka dugaannya merupakan pelaku pembunuhan disertai mutilasi terhadap sosok di balik potongan tubuh yang kemudian teridentifikasi sebagai R, mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta Yogyakarta.

4. Komunitas dengan aktivitas tak wajar

Ilustrasi Facebook (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Facebook (IDN Times/Arief Rahmat)

Hasil penyidikan sementara mengungkap korban dan kedua pelaku sudah saling mengenal sekitar 3-4 bulan lamanya setelah berkenalan di sebuah grup Facebook. Mereka bertemu untuk kali pertama pada Selasa (11/7/2023) di kost W, daerah Triharjo, Sleman.

"Karena mereka tergabung dalam sebuah komunitas yang mempunyai aktivitas tidak wajar, mereka melakukan kegiatan berupa kekerasan satu sama lain dan ini terjadi berlebihan," kata Endriadi.

Aktivitas kekerasan satu sama lain itu kata Endriadi, kemudian terjadi di luar kendali atau secara berlebihan hingga mengakibatkan R meregang nyawa. Kedua pelaku pun panik hingga melakukan mutilasi terhadap tubuh korban dan membuangnya ke beberapa lokasi demi menghilangkan jejak mereka.

Polisi menyebut potongan tubuh R telah ditemukan tersebar di beberapa titik. Proses pencarian sisa tubuh yang belum ditemukan masih dilakukan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us

Latest News Jogja

See More

Libur Maulid Nabi, KAI Daop 6 Catat 51.994 Penumpang Gunakan Kereta Api

07 Sep 2025, 22:30 WIBNews