Polisi Buru Terduga Pembuang Bayi di Pos Tani Donotirto Bantul

- Polisi kumpulkan keterangan saksi dan rekaman CCTV seputar pembuangan bayi perempuan di Bantul
- Meminta keterangan dari klinik bersalin di wilayah Kretek terkait bayi yang ditemukan dalam kondisi sehat
- Kronologi penemuan bayi perempuan di Gardu Pos Tani Bulak Sawah Padukuhan Mriyan Donotirto Kretek Bantul pada Jumat (5/9/2025)
Bantul, IDN Times - Jajaran Unit Reskrim Polsek Kretek memburu orang yang diduga membuang bayi berjenis kelamin perempuan di Gardu Pos Tani, Bulak Sawah, Padukuhan Mriyan, Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul pada Jumat (5/9/2025), sekitar pukul 03.15 WIB
1. Kumpulkan keterangan saksi dan rekaman CCTV

Kapolsek Kretek, AKP Sutrisno mengatakan, penyidik memeriksai sejumlah saksi yang diduga mengetahui kejadian pembuangan bayi, ditambah mengumpulkan sejumlah CCTV di sekitar lokasi kejadian.
"Jadi rekaman CCTV masih didalami oleh penyidik dan di sekitar kejadian jarang warga yang pasang CCTV. Jadi masih bahan mentah hasil rekaman CCTV," ungkapnya, Minggu (7/8/2025).
2. Meminta keterangan dari klinik bersalin di wilayah Kretek

Pihaknya berkoordinasi dengan RSUD Panembahan Senopati tempati bayi dirawat. Diketahui bayi diperkirakan dilahirkan sekitar lima hari sebelum dibuang. "Kita juga sudah meminta keterangan sejumlah klinik tempat bersalin di sekitar Kretek dan dalam lima hari terakhir tidak ada orang yang melahirkan. Yang jelas tali pusar bayi sudah dipotong," ungkapnya.
"Untuk kondisi bayi saat ini dalam kondisi sehat dan dirawat di RSUD Panembahan Senopati Bantul," imbuhnya.
3. Kronologi penemuan bayi
Diketahui pada hari Jumat (5/9/2025) sekitar pukul 03.15 WIB di Gardu Pos Tani Bulak Sawah Padukuhan Mriyan Donotirto Kretek Bantul, ditemukan bayi berjenis kelamin perempuan.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hadiyanto mengatakan penemuan bayi berawal saat saksi yang merupakan warga sekitar, berjalan melewati sawah. Ia mendengar tangisan yang awalnya diduga seekor kucing.
"Saat melewati jalan tengah sawah (Gereja Mriyan ke timur) di perempatan berhenti di dekat gardu pos tani bermaksud melihat gawai yang berdering. Pada saat berhenti tersebut saksi mendengar suara dikira kucing," ujatnya.
Saat didekati ada bayi tergeletak. "Pada saat ditemukan bayi memakai jilbab warna putih dan dibalut sweater kombinasi warna abu abu-krem, di dekatnya terdapat kopiah warna putih," ungkapnya.
Selanjutnya bayi oleh petugas dari RS Saras Adyatma dibawa ke RSUD Panembahan Senopati untuk perawatan.