Korban Mutilasi Sleman Terkuak, UMY Bakal Dampingi Keluarga Korban
Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Polda DIY menyatakan hasil tes DNA dari korban mutilasi di Sleman adalah Redho Tri Agustian, merupakan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
1. UMY berkoordinasi dengan kepolisian dan keluarga korban
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK UMY Faris Al-Fadhat.(Dok.Humas UMY)Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK UMY Faris Al-Fadhat menyatakan pihaknya meyakini sepenuhnya keterangan pihak kepolisian dan terus melakukan koordinasi bersama pihak kepolisian dan keluarga.
"Kita siap bekerja sama dengan Polda DIY dan pihak keluarga korban," katanya, Rabu (2/8/2023).
2. Redho sosok mahasiswa yang aktif dan berprestasi
Polda DIY mengungkap kasus mutilasi di Sleman, Minggu (16/7/2023). (IDN Times/Tunggul Damarjati)Kampus, merasakan duka cita mendalam atas kepergian Redho. Menurutnya korban merupakan sosok mahasiswa yang aktif dan berprestasi dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, baik di organisasi maupun ajang kompetisi.
"Sejak kasus ini dilaporkan, pihak kampus telah melakukan pendampingan terhadap keluarga korban," ucapnya.
Baca Juga: Polda DIY Pastikan Korban Mutilasi di Sleman adalah Redho
3. Dampingi keluarga hingga jenazah resmi diserahkan
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)Setelah konfirmasi resmi dari kepolisian, kampus terus memberikan pendampingan kepada keluarga hingga jenazah diserahkan secara resmi.
“Kami juga akan membantu dan memfasilitasi sepenuhnya proses kepulangan jenazah ke kampung halaman,” ujarnya.
Beberapa waktu lalu kampus telah membentuk tim kuasa hukum melalui Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH) Fakultas Hukum UMY. Tim ini akan mendampingi keluarga sampai kasus ini diselesaikan di tingkat pengadilan. PKBH UMY telah ditunjuk secara resmi oleh pihak keluarga sebagai kuasa hukum.
"Adapun langkah tindak lanjut berikutnya dari pihak kampus akan melanjutkan koordinasi dengan pihak kepolisian dan keluarga korban," pungkasnya.
Baca Juga: Sidik Jari Korban Mutilasi Identik dengan Mahasiswa UMY yang Hilang
