Kekeringan Mulai Landa Gunungkidul, BPBD Droping Air Bersih

Gunungkidul, IDN Times - Sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul mulai dilanda kekeringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul mulai mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak.
1. Mulai droping air bersih kepada warga yang membutuhkan air bersih

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Gunungkidul, Sumadi, mengatakan pada Kamis (18/5/2023) minggu yang lalu pihaknya sudah mendistribusikan air bersih kepada warga di Padukuhan Sumber, Kalurahan Planjan, Kapanewon Saptosari.
"Kita droping air bersih untuk 12 bak penampungan air bersih yang ada di Padukuhan Sumber," katanya, Senin (22/5/2023).
2. Padukuhan Sumber belum terlayani sambungan pipa air bersih PDAM

Padukuhan Sumber sendiri berada di daerah perbukitan sehingga sambungan pipa PDAM belum bisa masuk. Sehingga setiap musim kemarau warga membeli air bersih dari tangkis swasta maupun bantun baik dari pemerintah atau swasta.
"Sejauh ini baru satu lokasi yang mengajukan distribusi air bersih dan diperkirakan akan semakin banyak saat puncak musim kemarau," terangnya.
3. Anggaran untuk droping air bersih hanya Rp230 juta

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono mengatakan pihaknya tahun ini mendapatkan anggaran Rp 230 juta untuk bantuan droping air bersih. Anggaran tersebut jauh lebih kecil dari tahun 2023 yang mencapai Rp700 juta.
"Ya nanti kalau kurang kita akan ajukan dalam APBD perubahan 2023," katanya.