Gunungkidul, IDN Times - Cuaca ekstrem belakangan ini sering melanda Indonesia dan menimbulkan kerugian bagi petani. Karena itu, para petani diharapkan bisa mengenali potensi perubahan cuaca melalui ponsel.
"Baik ekstrem basah dan kering itu sangat berbahaya bagi bercocok tanam," kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati di Gunungkidul, Senin (22/9/2025).