Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Tingkatkan Daya Saing saat Mencari Kerja, Jobseeker Wajib Tahu

Ilustrasi wawancara kerja (pexels.com/edmond dantès)

Di era globalisasi dan perkembangan teknologi yang semakin pesat, persaingan dalam mendapatkan pekerjaan menjadi semakin ketat. Setiap tahun lulusan baru yang siap memasuki pasar kerja semakin bertambah, hal ini membuat proses mencari kerja menjadi lebih sulit. 

Kamu perlu meningkatkan daya saing dalam mencari kerja agar bisa mendapatkan pekerjaan impian. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing saat mencari pekerjaan. Simak informasi bermanfaat berikut, ya!

1. Tingkatkan jenjang pendidikan

ilustrasi kelulusan (pixabay.com/jump1987)

Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing pada saat mencari kerja adalah dengan meningkatkan jenjang pendidikan. Gelar pendidikan yang tinggi dapat memberikan akses pada pekerjaan yang lebih baik dan pendapatan yang lebih tinggi. Perusahaan cenderung mencari pekerja dengan latar belakang pendidikan yang tinggi karena latar belakang pendidikan tinggi mengindikasikan adanya kemampuan belajar yang tinggi, beradaptasi dan berinovasi.

Dalam dunia kerja yang semakin kompleks dan kompetitif, lulusan pendidikan tinggi diharapkan memiliki keunggulan dalam hal pemecahan masalah, berpikir kritis dan berkomunikasi secara efektif. Mereka yang memiliki latar belakang pendidikan lebih tinggi sangat memungkinkan untuk terlibat dalam proyek-proyek besar yang berdampak signifikan bagi perusahaan. Itulah mengapa meningkatkan jenjang pendidikan adalah langkah yang baik untuk meningkatkan daya saing dalam mencari pekerjaan.

2. Perkaya pengalaman kerja

ilustrasi pekerja (pixabay.com/Rodrigo_SalomonHC)

Pengalaman kerja memiliki peran yang penting dalam upaya meningkatkan daya saing saat mencari pekerjaan. Memiliki pengalaman kerja menunjukkan bahwa kamu telah terlibat dalam dunia kerja sebelumnya dan memiliki pemahaman terkait bagaimana dinamika dalam dunia kerja.

Memiliki riwayat pengalaman kerja yang sesuai dengan pekerjaan yang dilamar dapat memberikan keuntungan tersendiri bagi seseorang saat mencari pekerjaan. Pengalaman kerja yang dimiliki dapat membantu seseorang lebih mudah beradaptasi dan belajar di tempat kerja barunya. 

3. Kuasai keterampilan yang relevan

Ilustrasi bekerja (pixabay.com/E20Media)

Ketrampilan kerja yang dimiliki juga dapat meningkatkan daya saing seseorang saat mencari pekerjaan. Sebaiknya kamu menentukan tujuan karier terlebih dahulu sebelum mengembangkan ketrampilan kerja tertentu agar ketrampilan yang dimiliki menjadi relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Misalnya jika ingin menjalani karier di bidang perpajakan, maka perdalamlah ilmu tentang perpajakan.

Ketrampilan yang relevan pada pekerjaan yang dilamar dapat membantumu untuk langsung berkontribusi pada pekerjaan baru nantinya. Kamu juga dapat bekerja secara lebih produktif dan efisien karena mampu memecahkan masalah yang muncul dalam pekerjaan berkat ketrampilan yang kamu miliki.

4. Jaga reputasi diri

ilustrasi perempuan bisnis (pixabay.com/whitesession)

Selain pendidikan, pengalaman kerja, serta ketrampilan, ternyata menjaga reputasi diri adalah hal penting yang perlu dilakukan untuk meningkatkan daya saing saat mencari pekerjaan. Perlu dipahami bahwa perusahaan bukan hanya menilai kandidat berdasarkan skill yang dimiliki namun juga perilakunya.

Menjaga reputasi diri dapat dilakukan dengan cara menjaga perilaku, etika dan sopan santun dalam kehidupan sehari-hari. Hindari mengucapkan kata-kata kasar dan hinaan terhadap orang lain. Jaga kejujuran dan integritas saat bekerja agar mendapatkan referensi yang baik dari tempat kerjamu.

Penggunaan sosial media juga dapat menjadi bahan penilaian oleh perusahaan tentang bagaimana perilaku seseorang. Tak menutup kemungkinan bahwa perusahaan akan mengecek media sosialmu sebelum memutuskan untuk merekrutmu atau tidak. Pastikan kamu menggunakan media sosial secara bijaksana dan hindari berkomentar negatif di media sosial.

5. Buat CV dan portofolio yang menarik

ilustrasi cv (pixabay.com/BiljaST)

CV (Curriculum Vitae) juga hal yang tak kalah penting diperhatikan untuk meningkatkan daya saingmu saat mencari pekerjaan. Membuat CV yang menarik adalah langkah awal untuk meningkatkan peluangmu dipanggil pada proses rekrutmen. Hal ini karena CV adalah pintu masuk pertamamu untuk menjalani proses rekrutmen dan seleksi kerja.

Pilih format CV yang bersih, rapi dan mudah dibaca agar terkesan profesional. Masukan  informasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, misalnya riwayat pendidikan, pekerjaan dan ketrampilan yang dimiliki. Jika memiliki suatu karya yang mendukung, maka kamu bisa mencantumkannya pada CV-mu.

Ingat jangan pernah menampilkan informasi yang tidak sesuai pada CV-mu, karena hal ini akan terkonfirmasi pada proses rekrutmen selanjutnya. Perusahaan akan melakukan kroscek terhadap CV yang kamu kirimkan misalnya melalui psikotes dan wawancara kerja.

Nah, itulah lima strategi yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan daya saing pada saat mencari kerja. Semua langkah di atas dapat memberikanmu nilai tambah di mata perusahaan sehingga kamu mampu bersaing dengan kandidat lainya. Jadi, apakah kamu siap untuk mempraktikkannya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us