Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tak Hanya Kobra, Ular Piton Ditemukan di Rumah Warga Gunungkidul

Warga Gunungkidul tangkap ular piton. IDN Times/Daruwaskita

Gunungkidul, IDN Times -Ular yang masuk ke permukiman warga di Kabupaten Gunungkidul tidak hanya terjadi di Dusun Kepek, Wonosari. Permukiman warga di Dusun Ngangkruk, Desa Pilangrejo, Kecamatan Nglipar, Gunungkidul juga ditemukan ular.

Penangkapan di Ngangkruk, warga menemukan ular piton dengan jumlah 5 ekor. Ular yang ditangkap tak dibunuh tetapi dilepasliarkan di hutan yang jauh dari pemukiman.

 

1. Warga Ngangkruk tangkap ular piton sepanjang 2 meter

Ilustrasi warga tangkap ular piton. (IDN Times/Istimewa)


Kali terakhir, warga menangkap ular 3 hari yang lalu. Ular tersebut diduga akan memangsa ternak milik salah satu warga di Dusun Ngangkruk. Salah satu warga Muhammad Dono (32) bercerita pada Minggu dini hari (15/12) mendengar suara gaduh di lokasi kandang ayam milik Kardi yang merupakan tetangganya.

Menggunakan senter Dono mengaku mengecek kandang tetapi tidak ditemukan sesuatu yang mencurigakan. Namun saat akan pulang dia justru melihat ada ular sedang melilit ayam untuk dimakan.

"Saya panggil teman-teman dan berhasil menangkap ular tersebut yang ukurannya cukup panjang lebih dari 2 meter," katanya, Selasa (17/12).

2. Harus punya trik atau keahlian khusus jika ingin menangkap ular‎

Warga Gunungkidul tangkap ular piton. IDN Times/Daruwaskita


Dono mengaku tak takut untuk menangkap semua jenis ular karena punya trik. Meski ular yang ditangkap itu memiliki berat di atas 7 kilogram dan panjang lebih dari 2 meter.

"Menangkapnya tidak bisa sendiri dan harus mengajak teman. Yang ditangkap pertama adalah bagian ekor karena ular piton biasanya melilit," ungkapnya.

3. Ular yang ditangkap kemudian dilepasliarkan

Usup Sahroni Ketua Sahabat Reptil Bekasi saat mengevakuasi ular sapi di Damkar Kota Bekasi, Selasa (17/12) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Sementara salah satu anggota Komunitas Reptil Gunungkidul, Novianto mengatakan sejak November 2019 yang lalu warga di Desa Pilangrejo menangkap 5 ular piton dengan ukuran besar.

"Ketika tertangkap ular dilepasliarkan ke daerah yang jauh dari permukiman dan dipastikan merupakan habitat dari ular serta untuk menjaga keseimbangan ekosistem," katanya.
Masuknya ular ke permukiman penduduk diduga kuat karena di sekitar pemukiman warga masih tersedia banyak makanan, sementara di habitat aslinya makanan susah didapat.

"Jadi sebaiknya kalau menemukan ular apapun jenisnya apalagi berbisa sebaiknya memanggil orang yang memang ahlinya menangani ular," katanya.‎

Share
Topics
Editorial Team
Hironymus Daruwaskita
EditorHironymus Daruwaskita
Follow Us