Hilang Selama 2 Hari, Pencarian Selomiyo Belum Buahkan Hasil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Proses pencarian terhadap Selomiyo, warga Kalitengah Lor, RT 01/19, Glagaharjo, Cangkringan hingga hari ini belum membuahkan hasil. Laki-laki berusia 35 tahun ini sebelumnya dilaporkan hilang di Bukit Kendil, Cangkringan sejak Selasa (21/9/2021).
Kepala Kantor SAR Yogyakarta, L. Wahyu Efendi mengatakan pencarian hari kedua telah dilakukan sejak pukul 06.00 hingga pukul 17.30 WIB. Namun Selomiyo masih belum ditemukan.
1. Terjunkan puluhan personel
Efendi menjelaskan, hari ini tim SAR menerjunkan puluhan personel yang dibagi menjadi empat SRU (Search and Rescue Unit). Dalam setiap SRU terdiri 15 orang melakukan penyisiran dari Posko Klangon ke Kali Gendol dengan jarak kurang lebih 1,18 km.
Tim SRU 2 dengan 15 anggota melakukan penyisiran dari Posko Klangon ke Bukit Kendil dengan jarak sekitar 1,38 km, SRU 3 dengan 10 personel mencari dari Posko Klangon ke Kali Woro 2 dengan jarak kurang lebih 1,46 km.
"Untuk SRU 4 sebanyak 15 personel menysir dari Posko Klangon ke kali Woro 1 dengan jarak kurang lebih 0,78 Km," ungkapnya pada Kamis (23/9/2021).
Baca Juga: Pamit Naik Gunung Merapi, Selomiyo Tak Kunjung Pulang
2. Hingga pukul 17.30 WIB belum ditemukan
Namun sayang, proses pencarian yang dilakukan dari pagi hingga pukul 17.30 WIB, tidak kunjung mendapatkan hasil. Untuk itu, tim akan melanjutkan pencarian pada Jumat (24/9/2021) pagi.
"Sampai sore tadi pukul 17.30 WIB masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan besok pagi," terangnya.
3. Selomiyo sempat pamit mendaki Merapi
Selomiyo yang diketahui mengalami gangguan jiwa ini sebelumnya meninggalkan rumah pada Selasa (21/9/2021), pamit ke keluarganya untuk mendaki Gunung Merapi. Pada pukul 10.00 WIB, keluarga dan warga berinisiatif untuk mengikutinya. Selanjutnya, pada pukul 11.00 WIB, Selomiyo terlihat ke arah Bukit Kendil dan Kukusan.
"Pada pukul 13.00 -15.30 WIB kemudian dilanjutkan penyisiran oleh warga. Warga sempat memanggil Selomiyo dan masih menjawab dua kali. Setelah itu terjadi hujan deras dan kabut tebal. Menurut saksi, ada yang sempat melihat di Bukit Kendil dan Kukusan," terangnya
Selanjutnya, sebanyak 35 warga pada Rabu (22/9/2021) mulai mencari pukul 07.00 WIB. Warga memperluas pencarian sampai Gesikan atau Utara Bukit Kendil hingga sore hari. Tak kunjung ditemukan, warga akhirnya melapor kejadian tersebut ke Pusdalops BPBD Kabupaten Sleman, kemudian diteruskan ke Kantor Basarnas Yogyakarta.