Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Seorang Ibu Rumah Tangga di Gamping Diduga Jadi Korban Pembunuhan

Seorang Ibu Rumah Tangga di Gamping Diduga Jadi Korban Pembunuhan.
Seorang Ibu Rumah Tangga di Gamping Diduga Jadi Korban Pembunuhan. (IDNTimes/Tunggul Damarjati)
Intinya sih...
  • Masih sempat urus anakMenurut saksi, korban masih beraktivitas dan membersihkan anak sebelum ditemukan tewas.
  • Pintu depan rumah dalam kondisi tertutup dan ditemukan ceceran darah di lantai dapur.
  • Polisi menemukan dua bilah pisau di wastafel rumah kontrakan yang diduga dipakai untuk menghabisi nyawa korban.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sleman, IDN Times - Seorang ibu rumah tangga berinisial RI (39) diduga menjadi korban pembunuhan. Korban ditemukan meninggal dunia di rumah kontrakannya, Mejing Wetan, Gamping, Sleman, Selasa (4/11).

Korban dalam kondisi cukup mengenaskan, yakni mengalami luka sayat pada bagian leher. "Saat ini Polsek Gamping beserta Satreskrim dari Polresta Sleman sedang melaksanakan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dugaan tindak pidana pembunuhan," kata Kapolsek Gamping, AKP Bowo Susilo, Selasa (4/11/2025).

1. Masih sempat urus anak

Menurut Bowo, berdasarkan keterangan asisten rumah tangga (ART) RI selaku saksi, korban masih sempat beraktivitas sebelum ditemukan tewas sekitar pukul 07.15 WIB.

Bowo menambahkan RI selama ini tinggal bertiga bersama anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) dan ART-nya. "Jam 06.15 (WIB) korban itu masih membersihkan anaknya yang akan berangkat ke sekolah. Membersihkan anaknya pakai handuk karena habis mandi. Jadi setelah itu anaknya diantar sama pembantu rumah tangga ke sekolah," kata Bowo.

2. Pintu depan tertutup, ceceran darah di lantai

Ilustrasi pembunuhan (IDN Times/Mia Amalia)
Ilustrasi pembunuhan (IDN Times/Mia Amalia)

Bowo mengungkapkan sepulangnya ART ke rumah kontrakan sekitar pukul 07.15 WIB, saksi melihat pintu depan dalam kondisi tertutup.

"Pintu rumah ini biasanya kalau misalkan pulang dari sekolah, nganter, biasanya posisi terbuka. Tapi ini pintu depan tertutup," kata Bowo.

Menurut Bowo, kecurigaan timbul setelah saksi mendapati ceceran darah di lantai rumah. "Kemudian masuk ke dalam, curiga ada ceceran darah di sekitar dapur itu. Terus kemudian mengetuk pintu kamar korban. Terus kemudian baru diketahui ada korban dalam posisi meninggal dunia," ucap Bowo.

3. Ditemukan dua bilah pisau di wastafel

Polisi menduga RI adalah korban tindak pidana pembunuhan. Petugas juga memastikan tak ada barang berharga korban yang hilang dari tempat kejadian perkara (TKP).

Polisi menemukan dua bilah pisau di wastafel rumah kontrakan dan diduga dipakai untuk menghabisi nyawa korban. "Pisau dari rumah korban. Semuanya ditemukan di dapur, di atas wastafel tempat cuci piring," ucapnya.

Bowo menekankan polisi telah memintai keterangan sejumlah saksi, selain mengamankan dua unit ponsel pintar milik korban, serta rekaman kamera pengawas alias CCTV di sekitar TKP.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us

Latest News Jogja

See More

Kasus Keracunan MBG Terjadi Lagi, Bupati Bantul Bakal Kumpulkan SPPG

05 Nov 2025, 00:07 WIBNews