Bantul, IDN Times - Sejumlah masjid di Kabupaten Bantul telah melaksanakan pemotongan hewan kurban usai melaksanakan salat Idul Adha pada Rabu (28/6/2023).
Seperti di Masjid Al Amna, Padukuhan Jogodayuh, Kalurahan Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, juga melaksanakan pemotongan hewan kurban, berupa 4 ekor sapi dan 6 ekor kambing dari 34 sohibul. Saat dipotong, petugas menemukan cacing hati pada salah satu sapi.
Petugas pengawas pemotongan hewan kurban dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, drh. Maya, menjelaskan dari empat ekor sapi yang disembelih terdapat seekor sapi kurban yang memiliki cacing hati dengan jumlah cukup banyak.
"Kebetulan baru satu ekor sapi yang ketika hatinya diperiksa mengandung cacing hati, sedangkan tiga ekor sapi lainnya masih dalam proses penyembelihan dan belum kita periksa kondisi hatinya," ujarnya.
Menurutnya, hati sapi yang mengandung cacing harus dibuang pada bagian yang rusak sedangkan hati yang masih bagus boleh dikonsumsi asal tidak dimasak sate namun harus direbus dengan suhu yang tinggi untuk memastikan jika masih ada cacing hatinya bisa mati.
"Bagian hati yang rusak dan terdapat cacing hati harus dibuang tidak boleh dikonsumsi," ungkapnya.
Maya juga menjelaskan bahwa pembersihan jeroan sapi atau kambing masih dilakukan di sungai dengan berbagai pertimbangan. Selain itu pembagian daging kurban masih menggunakan kantong plastik yang tidak ramah lingkungan.
"Mungkin kalau menggunakan besek harganya juga mahal," ujarnya.
Maya mengaku bersama dengan dua rekannya mendapatkan tugas untuk memantau dan mengawasi pemotongan hewan kurban di Kalurahan Sumbermulyo. Namun penyembelihan hewan kurban hari ini jumlahnya masih terbatas. Baru pada Kamis (29/6/2023) besok yang jumlahnya cukup banyak.
"Hari ini belum banyak yang melaksanakan pemotongan hewan kurban. Besok baru banyak," ungkapnya.
Sementara Ketua Panitia Pemotongan Hewan Kurban Masjid Al Amna Heri Priyanto mengaku penyembelihan hewan kurban tahun ini jumlahnya berkurang dibandingkan satu tahun yang lalu.
"Tahun kemarin ada lima ekor sapi yang dipotong, saat ini hanya empat. Kambing atau domba yang dipotong jumlahnya juga berkurang," ucapnya.
"Nantinya daging kurban ini akan dibagikan kepada sekitar 350 KK di Padukuhan Jogodayuh," ungkapnya.