Ikan Hiu Tutul Ditemukan Mati di Muara Sungai Bogowonto

Saat ditemukan, ikan sudah dalam kondisi membusuk

Kulon Progo, IDN Times - ‎Seekor ikan hiu tutul atau hiu paus (Rhincodon typus) ditemukan mati terdampar di muara Sungai Bogowonto, Kapanewon Congot, Kabupaten Kulon Progo, pada Selasa (/7/2022) malam. Ikan hiu tutul tersebut diduga mati akibat perburuan liar yang ditandai dengan luka sebesar jari orang dewasa pada tubuh ikan.

1. Ditemukan luka diduga tombak pada tubuh hiu tutul

Ikan Hiu Tutul Ditemukan Mati di Muara Sungai BogowontoIlustrasi hiu paus (unsplash.com/NOAA)

Anggota Polisi Hutan BKSDA Yogyakarta, Gunadi, mengatakan dari pemeriksaan petugas Lanal pada bangkai ikan ditemukan adanya semacam luka tembak. Luka yang ditemukan bukan dari senjata api namun dari mata tombak. Mata tombak difungsikan seperti jangkar untuk menarik tubuh ikan guna dibawa ke perahu.

"Karena agresif mata tombak tidak sampai menembus daging hanya mengenai pada kulit kemudian ikan melarikan diri. Kemungkinan luka itu yang menyebabkan kematian," katanya, Rabu (27/7/2022).

Baca Juga: Kasus PMK pada Ternak di Kulon Progo Mulai Turun

2. Diduga melibatkan perusahaan besar‎

Ikan Hiu Tutul Ditemukan Mati di Muara Sungai BogowontoHiu tutul ditemukan mati di Kulon Progo. (Dok. SAR Satlinmas Wilayah V Kulon Progo)

Menurut Gunadi, jika kematian ikan hiu tutul mati akibat perburuan liar maka dipastikan melibatkan perusahaan besar. Perahu yang dipakai untuk berburu juga harus besar dan tidak mungkin perahu kecil milik nelayan.

"Kalau nelayan ndak mungkin memburu ikan hiu tutul," terangnya.

Ikan hiu tutul dengan panjang delapan meter dan saat ditemukan dalam kondisi sudah membusuk. Diperkirakan dengan boot mencapai dua hingga tiga ton.

3. Ikan hiu yang sudah membusuk dan dikubur ‎

Ikan Hiu Tutul Ditemukan Mati di Muara Sungai BogowontoHiu tutul ditemukan mati di Kulon Progo.(Dok Istimewa)

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh BKSDA Yogyakarta, bangkai ikan hiu selanjutnya dikuburkan tidak jauh dari lokasi. Kebetulan ada proyek pembangunan break water sehingga ada alat berat untuk membuat lubang dan menarik ikan.

"Memasang saat ditemukan kondisi ikan hiu tutul sudah membusuk sehingga setelah dilakukan pemeriksaan BKSDA kemudian langsung dikubur," ucap Koordinator SAR Satlinmas Wilayah V Kulon Progo, Aris Widiatmoko.‎

Baca Juga: Pemkab Kulon Progo Kesulitan Capai Target 50 Persen Vaksinasi Booster 

Hironymus Daruwaskita Photo Community Writer Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya