HUT Ke-78, PMI Bantul Berupaya Jaga Kepercayaan Masyarakat

Sifat kedermawanan masyarakat Bantul sangat tinggi

Bantul, IDN Times - ‎Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bantul, Muhammad Wirmon Samawi, menggarisbawahi bahwa tantangan besar yang dihadapi PMI di usia ke-78 adalah mempertahankan kepercayaan masyarakat. Kepercayaan ini merupakan beban berat dan amanah yang harus dijaga, terlebih PMI juga mengandalkan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan sumbangan dari Bulan Dana PMI.

"Dana yang terkumpul dari Bulan Dana PMI dari masyarakat ini harus kita gunakan secara amanah. Itu cukup berat karena kepercayaan masyarakat hilang maka PMI juga hilang," katanya di sela-sela acara Peringatan HUT PMI ke-78 di Lapangan Kebonagung, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul pada Minggu (17/9/2023) sore.

1. Sifat kedermawanan masyarakat Bantul tinggi

HUT Ke-78, PMI Bantul Berupaya Jaga Kepercayaan MasyarakatKetua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bantul, Muhammad Wirmon Samawi. (IDN Times/Daruwaskita)

Menurutnya sifat kedermawaan masyarakat Bantul sangat bagus hal ini dibuktikan ketika ada Bulan Dana PMI maka dana yang dikumpulkan dari masyarakat sangat bagus dan luar biasa.

"Jadi sifat masyarakat Bantul untuk membantu sesamanya sangat bagus, sifat gotong-royongnya tinggi," ucapnya.

Menurutnya sifat kedermawanan masyarakat Bantul sangat bagus hal ini dibuktikan ketika ada Bulan Dana PMI maka dana yang dikumpulkan dari masyarakat sangat bagus dan luar biasa.

"Jadi sifat masyarakat Bantul untuk membantu sesamanya sangat bagus, sifat gotong-royongnya tinggi," ucapnya.

2. Sumbangan masyarakat Bantul untuk PMI paling banyak se-DIY

HUT Ke-78, PMI Bantul Berupaya Jaga Kepercayaan MasyarakatPeringatan HUT PMI Ke-78 di Kabupaten Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Bahkan kata Wirmon sumbangan di Bulan Dana PMI maka dana yang terkumpul paling tinggi di kabupaten/kota di DIY.

"Kondisi ini juga terlihat ketika ada bencana sumbangan dari masyarakat Bantul sangat tinggi," ucapnya.

Baca Juga: Warga Wojo Bantul Olah Sampah 1,5 Ton per Hari secara Mandiri

3. Gotong-royong modal penanganan bencana‎

HUT Ke-78, PMI Bantul Berupaya Jaga Kepercayaan MasyarakatPeringatan HUT PMI Ke-78 di Kabupaten Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Bupati Abdul Halim Muslih mengungkapkan bahwa Kabupaten Bantul memiliki jumlah relawan terbanyak di Daerah Istimewa Yogyakarta bahkan secara nasional. Hal ini mencerminkan tingginya semangat sosial dan kepedulian masyarakat Bantul. Budaya gotong-royong masih kuat di sini, dan hal ini terus terjaga hingga kini.

"Modal gotong royong yang masih tertanam baik menjadi modal bagi masyarakat Bantul dalam menghadapi berbagai permasalahan bencana alam dan non alam yang terjadi di Kabupaten Bantul," ujarnya.

Baca Juga: Kerap Terjerat Rentenir, PKL di Bantul Kini Punya Akses Pinjaman Mudah

Hironymus Daruwaskita Photo Community Writer Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya