Abaikan Peringatan, Pelajar SMK Semarang Tergulung Ombak Parangtritis
Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Seorang wisatawan asal Bongsari, Semarang Barat, Jawa Tengah, Catur Prasetya (17) dinyatakan hilang setelah terseret gelombang Pantai Parangtritis. Sedangkan seorang wisatawan lainnya yakni Garuh (17), warga Darat Nipah Tiga RT 06 RW 01, Poncol, Kota Semarang, Jawa Tengah berhasil diselamatkan oleh Tim SAR pantai.
1. Korban datang bersama rombongan menggunakan 9 bus
Icon Pantai Parangtritis Bantul.(IDN Times/Daruwaskita)Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Kabupaten Bantul, Muhammad Arief Nugraha mengatakan peristiwa nahas kedua korban yang merupakan pelajar SMK Ibu Kartini yang beralamat di Jalan Imam Bonjol No 99 Kota Semarang, berawal saat rombongan bus yang membawa korban dan teman-temannya tiba di Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul sekitar pukul 14.15 WIB.
Kedua korban bersama teman-temannya langsung menuju pantai dan mandi di laut. Keduanya sudah diingatkan untuk tidak mandi di daerah yang terdapat palungnya, namun peringatan itu diabaikan.
"Karena terlalu asyik mandi dan bermain air laut serta semakin ke tengah, akhirnya keduanya terseret arus gelombang ke palung," ujar Nugraha, Senin (15/8/2022).
2. Tim SAR hanya bisa selamatkan 1 korban
Ilustrasi pengunjung Pantai Parangtritis.(Dok. IDN Times)Melihat wisatawan terseret arus dan mengarah ke palung, petugas SAR yang berada tak jauh dari lokasi mencoba memberikan pertolongan. Sayangnya hanya satu korban yang berhasil diselamatkan yakni Guruh (17), sedangkan korban Catur Prasetya hingga saat ini belum ditemukan.
"Korban Catur Prasetya masih hilang dan belum ditemukan," ucapnya.
Baca Juga: 9 Destinasi Wisata Sekitar Pantai Parangtritis, Ada Taman dan Gua
Baca Juga: 5 Pesona Paralayang Watugupit, Indahnya Parangtritis dari Atas Bukit
3. Tim SAR masih mencari Catur
Tim SAR melakukan pencarian korban laka laut Pantai Glagah.(Dok.SAR Satlinmas Wilayah III Bantul)Tim SAR Satlinmas Wilayah 3 Bantul bersama Polairud Polda DIY, TNI AL Posal Samas dan potensi SAR lainnya melakukan pencarian dengan menggunakan jaring eret, namun korban belum juga ditemukan.
"Saat korban tenggelam dan hilang memang berada di palung sehingga proses pencarian juga tidak mudah," katanya.
Baca Juga: 2 Wisatawan Asal Temanggung Terseret Ombak Pantai Parangtritis
