3 Gerbong KA Dibakar, PT KAI Rugi hingga Rp6,9 Miliar

- PT KAI mengalami kerugian fantastis akibat kebakaran tiga gerbong kereta api cadangan di Stasiun Tugu Yogyakarta.
- Kerugian diperkirakan mencapai Rp6,9 miliar dan masih berpotensi bertambah karena pemeriksaan belum tuntas.
- Meskipun demikian, PT KAI memastikan kebakaran tidak akan mempengaruhi layanan perjalanan kereta api selama masa angkutan lebaran.
Sleman, IDN Times - PT. KAI (Persero) mengungkap nominal fantastis kerugian yang akibat kebakaran tiga gerbong kereta api cadangan di jalur stabling Stasiun Tugu Yogyakarta, Rabu (12/3/2025). Sebanyak tiga gerbong cadangan terbakar, yakni dua unit kelas eksekutif dan satu unit premium.
1. Perkiraan kerugian hingga Rp6,9 miliar

Deputy PT KAI Daop 6 Yogyakarta Nugroho Dwi Sasongko menyebut diperkirakan kerugian yang dialami PT KAI hingga Rp6,9 miliar.
"Kita dari internal sudah cek dari unit sarana tehnik, kerusakan paling parah ada di interior, di kursi. Kemudian di bordes, atap, itu kan juga ada rangka ringannya. Perkiraan (kerugian) sekitar Rp6,9 miliar," kata Nugroho di Mapolda DIY, Jumat (14/3/2025).
2. Pemeriksaan gerbong yang terbakar belum tuntas

Nugroho mengungkap potensi nominal kerugian lebih besar, lantaran belum tuntasnya pemeriksaan secara menyeluruh pada tiga unit gerbong yang terbakar.
Menurutnya PT KAI belum mengecek dampak kebakaran pada rangka bawah gerbong, karena polisi masih melakukan penyidikan.
"Jadi kerusakan yang paling parah ada di K1, di kereta eksekutif. Itu baru estimasi, kita belum cek rangka bawahnya kena atau nggak karena ini masih (dipasang) police line, masih dalam penyidikan polisi," papar Nugroho.
3. Pastikan tak pengaruhi layanan perjalanan mudik

Nugroho menambahkan, unit yang rusak ini rencananya akan dibawa ke Balai Yasa untuk menjalani proses reparasi setelah tahap penyelidikan dan penyidikan Polri selesai.
PT KAI memastikan kebakaran ini tidak mempengaruhi perjalanan kereta api atau layanan selama masa angkutan lebaran nanti.
"Terkait mudik tidak ada isu, jadi ini hanya kereta cadangan, kita bisa asistensi dari DAOP lain juga. Karena kita tahu DAOP 6 target mudiknya juga tinggi. Jadi dari PT KAI, alokasi kami cukup aman untuk mudik di tahun ini, perjalanan kereta alokasi cukup aman," pungkasnya.