Ini Penjelasan Dokter Soal COVID Tongue, Gejala Baru COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Gejala dari COVID-19 sangatlah beragam, mulai dari ringan hingga berat. COVID Tongue menjadi salah satu gejala baru COVID-19 yang perlu diketahui.
Lalu, seperti apa COVID Tongue dan bagaimana gejalanya? Berikut penjelasan dari Dokter Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan, dan Kepala Leher (THT-KL) Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Anton Sony Wibowo.
Baca Juga: Gejala Baru COVID-19, Muncul Luka dan Penebalan di Lidah
1. Perubahan karakteristik lidah
Anton menjelaskan, COVID Tongue merupakan peristiwa terjadinya perubahan karakteristik lidah. Perubahan tersebut di antaranya meliputi perubahan warna, bentuk, kondisi permukaan lidah, serta perubahan rasa nyeri pada pasien terinfeksi COVID-19.
"Terjadi perubahan warna lidah, bentuk permukaan lidah, derajat sensitivitas lidah, dan gambaran selaput permukaan lidah. Manifestasinya memang beragam bisa seperti pecah-pecah, herpes pada lidah, maupun jamur pada lidah namun belum bisa disimpulkan secara spesifik," ungkapnya pada Jumat (29/1/2021).
2. Gejalanya berbeda-beda
Menurut Anton, belum banyak penelitian berkenaan dengan COVID Tongue ini. Beberapa penelitian di luar negeri masih terbatas pada laporan kasus dan penelitian restrospektif yang menunjukkan adanya perubahan pada lidah yang signifikan.
Dari satu laporan penelitian retrospektif di Tiongkok, diketahui munculnya COVID Tongue memiliki karakteristik berbeda antara pasien COVID-19 dengan gejala ringan hingga sedang, dan berat.
Dia menjelaskan, pada pasien COVID-19 gejala ringan hingga sedang warna lidah cenderung merah dengan permukaan putih. Sedangkan pada pasien COVID-19 gejala berat warna lidah cenderung pucat dengan permukaan kekuningan.
"Laporan penelitian ini perlu ditambahkan dengan penelitian lain yang lebih kuat evidencenya karena penelitian terkait COVID Tongue belum banyak dilakukan," terangnya.
3. Sebabkan perubahan sensasi perasa
Anton memaparkan, COVID Tounge juga menyebabkan perubahan sensasi perasa lidah/dysgesia pada penderitanya. Kondisi ini menunjukkan adanya perubahan pengecapan pasien yang akan memengaruhi nafsu makan pasien COVID-19.
"Untuk pengobatannya secara umum harus dilakukan pengobatan COVID sesuai standar dan menjaga kebersihan rongga mulut," paparnya.
Baca Juga: Mengenal Parosmia, Gangguan Penciuman yang Jadi Gejala Baru COVID-19