PSS Sleman Ingin Persembahkan Kemenangan Lawan Arema Bagi Tri Fajar
foto logo PSS Sleman (psssleman.id)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Penggawa PSS Sleman ingin memenangkan pertandingan melawan Arema FC, Sabtu (5/7/2022) besok untuk dipersembahkan kepada Tri Fajar Firmansyah, salah satu suporter PSS yang meninggal dunia saat terjadi kericuhan suporter di kawasan Babarsari.
1. Akan memberikan yang terbaik bagi Tri Fajar
Pelatih Seto Nurdiyantoro dalam sesi wawancara usai pertandingan PSS Sleman kontra RANS Nusantara FC, Jumat (29/7/2022). (pssleman.id)Pelatih kepala PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro menyatakan meninggalnya Tri Fajar menjadi motivasi Laskar Sembada melawan Arema di laga ketiga Liga 1 Indonesia 2022/2023.
“Kami dari tim PSS ikut berduka cita sedalam-dalamnya dan berharap tidak ada kejadian-seperti ini terulang lagi serta menjadi pembelajaran bagi semua. Harapannya, situasi ini menjadi motivasi bagi kami dan mudah-mudahan memberikan yang terbaik yaitu kemenangan. Semoga almarhum dihapuskan kesalahannya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” tutur Seto, Kamis (4/8/2022).
2. Pemain berharap tak ada lagi kejadian serupa
Dedy Gusmawan (instagram/psssleman)Hal serupa disampaikan oleh bek tengah PSS, Dedy Gusmawan yang hadir di acara pre-match press conference mewakili tim. Pemain kelahiran Deli Serdang, Sumatera Utara ini berharap kejadian tersebut menjadi pendewasaan bagi semua pihak.
“Kami ikut belasungkawa dan semoga almarhum diberikan tempat terbaik. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi hal seperti ini. Harapannya, peristiwa tersebut bisa menjadi motivasi tersendiri bagi kami tidak hanya untuk pertandingan besok, namun kita bisa menyelesaikan kompetisi dengan baik,” ujarnya dikutip laman resmi PSS.
Baca Juga: Kronologi Penganiayaan Tri Fajar, Pelaku Tak Cuma 2 Orang
Baca Juga: Korban Ricuh Suporter Meninggal, Bupati Sleman Minta Tak Ada Sweeping
3. Pertemuan PSS dan Arema yang saling mengalahkan tidak dapat dijadikan patokan
Pertandingan Arema Malang vs PSS Sleman di Stadion Pakansari pada Minggu, 19 September 2021. (IDN Times/Tata Firza)Sementara mengenai hasil pertemuan Arema FC dengan PSS di musim lalu yang saling mengalahkan, bagi Seto hal tersebut tidak bisa menjadi patokan menyeluruh mengenai pertandingan di musim ini.
“Sementara, Arema tidak banyak perubahan dari sisi pemain dan tambahan pemainnya pun mumpuni. Sebaliknya dari kami banyak perubahan, yaitu pemain baru baik lokal dan asing termasuk saya,” tuturnya.
“Artinya butuh chemistry sejak dua atau tiga bulan yang lalu kami bergabung. Perlu proses waktu yang cukup, harapannya sampai lima laga kita sudah menemukan chemistry tersebut,” pungkasnya.
Baca Juga: 21 Pemain PSS Menuju Malang, 3 Poin Menjadi Target Lawan Arema FC