Vaksinasi 20 Ribu Pelaku Wisata di Sleman Ditargetkan Selesai Oktober

Pembukaan tempat wisata masih menunggu instruksi pusat

Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Sleman terus menggencarkan vaksinasi bagi para pelaku wisata di Sleman. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman, Suparmono, menjelaskan dalam waktu dua bulan ke depan, ditargetkan semua pelaku wisata sudah tervaksinasi secara keseluruhan.

Baca Juga: Objek Wisata Tutup, Pelaku Wisata di Dlingo Bantul Utang Kanan-Kiri

1. Ada 20 ribu pelaku wisata di Sleman

Vaksinasi 20 Ribu Pelaku Wisata di Sleman Ditargetkan Selesai OktoberJip wisata di Tebing Breksi. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Suparmono menjelaskan, saat ini kurang lebih ada sekitar 20 ribu pelaku wisata yang ada di Sleman. Jumlah tersebut, ditargetkan sudah tervaksinasi semua pada akhir Oktober 2021.

"Pelaku wisata dan turunannya di Sleman sekitar 20 ribu orang. Target kita akhir Oktober mereka sudah bisa tervaksinasi semua," ungkapnya pada Kamis (19/8/2021).

2. Beberapa lokasi wisata selenggarakan vaksinasi massal

Vaksinasi 20 Ribu Pelaku Wisata di Sleman Ditargetkan Selesai OktoberVaksinasi terhadap pelaku wisata di Sindu Kusuma Edupark. Dok: Humas Sleman

Untuk mempercepat target vaksinasi bagi pelaku wisata di Sleman, beberapa kali Pemkab Sleman telah menyelenggarakan vaksinasi massal di sejumlah tempat wisata. Mulai dari Obelix, Tebing Breksi, Teras Merapi, Jogja Bay, Tlogo Putri Kaliurang, dan Sindu Kusuma Edupark.

"Awal bulan kita merencanakan vaksin wisata untuk 1.000 orang dari pengelola desa wisata, pelaku ekraf dan lain-lain," jelasnya.

3. Pembukaan destinasi wisata Sleman akan sesuaikan level PPKM

Vaksinasi 20 Ribu Pelaku Wisata di Sleman Ditargetkan Selesai OktoberKawasan wisata Kaliurang. IDN Times/Siti Umaiyah

Hingga saat ini, destinasi wisata di Sleman sendiri masih dilakukan penutupan, di mana Sleman sendiri masuk dalam PPKM Level 4. Menurut Suparmono, nantinya destinasi wisata baru akan dibuka ketika level PPKM sudah turun serta menyesuaikan keputusan dari pemerintah pusat maupun daerah.

"(Tempat wisata dibuka) kalau levelnya sudah turun, sesuai keputusan Inmendagri, Ingub dan Inbup. (Syarat sudah vaksinasi bagi pengunjung) kita sedang kaji," paparnya.

Baca Juga: Biaya Gak Nutup, Banyak Hotel dan Restoran di Sleman yang Tiarap

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya