Antisipasi Covid-19, Rimpang Dapat Tingkatan Daya Tahan Tubuh
Ilustrasi Virus Corona (IDN Times/Reja Gussafyn)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo meminta masyarakat untuk tetap waspada namun tidak panik menghadapi Covid-19. Joko menjelaskan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi Covid-19, salah satunya dengan meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengonsumsi rimpang.
Baca Juga: Mampu Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Ini 5 Khasiat Konsumsi Jahe
1. Rimpang tidak hanya menghangatkan
manfaatbagus.comJoko mengungkapkan, rimpang selain bisa digunakan sebagai bumbu dapur, juga dapat menghangatkan tubuh. Tidak hanya itu, rimpang juga meningkatkan daya tahan tubuh.
"Rimpang di satu sisi meningkatkan daya tahan tubuh. Sehingga yang terinfeksi Corona belum tentu jatuh sakit, karena daya tahan tubuh bagus. Kalau rimpang bisa meningkatkan ketahanan tubuh sehingga ketika dia terkena terpaan virus, dia tidak sampai sakit," ungkapnya pada Selasa (3/3).
2. Konsumsi sayur buah
https://unsplash.com/danielcgoldJoko menjelaskan, hal lain yang tidak kalah penting dilakukan masyarakat adalah mengonsumsi sayur dan buah. Dia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan gerakan masyarakat hidup sehat (germas).
"Yang penting makanan yang bergizi, periksa secara periodik, olahraga dan aktivitas fisik. Mudah-mudahan bisa terjaga, gizi yang tercukupi dan cuci tangan pakai sabun," jelasnya.
3. Jangan panik
Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. IDN Times/Siti UmaiyahMenurut Joko, dalam menghadapi Covid-19, hal lain yang perlu diperhatikan masyarakat adalah tetap waspada dan jangan panik. Ketika masyarakat panik, maka bisa melakukan hal yang irasional.
"Langkah yang dilakukan adalah pertama jangan panik. Karena nanti kalau panik langkah yang ditempuh irasional, borong masker dan bahan makanan. Virus Corona cara penularan sudah diketahui, oleh karenanya kita tidak boleh panik," ungkapnya.
Baca Juga: RSUP dr Sardjito Isolasi Pasien yang Sakit Usai Umrah
