Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Operasi Zebra Progo 2022 Polres Bantul.(Dok.Polres Bantul)

Bantul, IDN Times - Operasi Patuh Progo 2023 yang digelar Polres Bantul, berakhir pada Minggu (23/7/2023). Sedikitnya 1.935 pengendara kena tilang, dan 5.885 lainnya mendapatkan teguran.

1. Ribuan pengendara kena tilang dan teguran

Kasi Humas Polres Bantul, I Nengah Jeffry. (IDN Times/Daruwaskita)

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan selama pelaksanaan Operasi Patuh Progo 2023, selain melakukan tilang, Polisi menindak dengan memberi teguran.

"Untuk tindakan tilang, ada sebanyak 1.935 pelanggar. Kemudian, untuk teguran simpatik terhadap pelanggar mencapai 5.885 teguran," ujarnya, Senin (24/7/2023).

2. Sidang tilang dilakukan di tempat razia

Operasi Patuh Progo 2023 Polres Bantul.(Dok.Polres Bantul)

Saat Operasi Patuh Progo 2023, langsung diberlakukan sidang di tempat dengan menghadirkan hakim dan jaksa. “Petugas juga menghadirkan Samsat Keliling bagi pengendara yang pajak kendaraannya mati,” imbuhnya.

Jeffry menerangkan pelanggaran didominasi oleh kendaraan roda dua dengan jenis pelanggaran para pengendara di bawah umur, tidak mengenakan helm SNI, termasuk penggunan knalpot brong. "Pelaku pelanggaran pun variatif. Mulai dari unsur karyawan swasta, pelajar, hingga ASN," ungkapnya.

3. Kecelakaan lalu lintas mencapai 68 kasus

Polisi lakukan olah TKP kecelakaan.(Dok.Polres Bantul)

Selama masa pelaksanaan operasi, lanjut Jeffry, terjadi sebanyak 68 kecelakaan lalu lintas. Dari jumlah tersebut, mengakibatkan luka ringan sebanyak 83 orang. Serta menyebabkan kerugian materi mencapai Rp21.218.000,. 

Meski Operasi Patuh Progo 2023 telah berakhir, Polres Bantul tetap mengintensifkan patroli, untuk menegakkan aturan keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas. Selalu patuhi rambu, gunakan helm, dan jangan gunakan knalpot tidak standar (brong). Perlu diingat, awal mula kecelakaan berawal dari pelanggaran lalu lintas," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team