Gunungkidul, IDN Times - Objek wisata Gunung Api Purba Nglanggeran di Kabupaten Gunungkidul akan ditutup pada saat malam Natal dan malam Tahun Baru. Langkah ini ditempuh untuk menghindari kerumunan agar tidak terjadi penularan COVID-19.
Namun, wisatawan masih tetap bisa berkunjung ke objek wisata tersebut pada pagi hingga sore hari seperti biasanya.
Sekretaris Pokdarwis Nglanggeran, Sugeng Handoko mengatakan ada beberapa destinasi wisata yang tutup yakni Gunung Api Purba, Embung Nglanggeran, Kedung Kandang dan Kampung Pitu.
"Penutupan sebagai upaya untuk menetapkan protokol kesehatan saat malam Natal dan malam pergantian tahun," katanya saat dihubungi wartawan, Kamis (24/12/2020).
Sesuai SOP yang disepakati bersama dengan Pemkab Gunungkidul, terdapat jam operasional tempat wisata yakni jam buka mulai pukul 07.00 WIB dan jam tutup pukul 17.00 WIB, terkecuali untuk Sabtu dan Minggu yang masih bisa buka sampai jam 24.00 WIB.
"Pagi hari sampai sore masih buka seperti biasanya. Karena prokes kami yang buka sampai pukul 24.00 WIB hanya pada malam Sabtu dan malam Minggu dan kebetulan malam Natal dan malam Tahun Baru pada malam Jumat," terangnya.
"Pada malam Natal dan malam Tahun Baru praktis tidak boleh ada pesta kembang api karena ditutup," ucapnya lagi.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan dari sejumlah obyek wisata yang ada baru obyek wisata Nglanggeran yang tutup saat malam Natal dan Tahun Baru sehingga wisatawan bisa mengalihkanke destinasi wisata yang lainnya karena masih banyak di Gunungkidul.
"Pantai masih bisa dikunjungi saat malam Natal maupun malam Tahun Baru. Namun dengan catatan, penerapan prokes yang ketat serta membawa dokumen rapid tes antigen bagi wisatawan dari luar DIY," katanya.