Kembangkan Pariwisata pada 2023, DIY Dorong Quality Tourism

Juga mendukung inklusivitas dan digitalitasi

Yogyakarta, IDN Times - Sektor pariwisata menjadi tulang punggung bagi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Berbagai upaya untuk mendorong industri wisata pun terus dilakukan.

Memasuki tahun 2023 setidaknya ada tiga hal yang didorong oleh Dinas Pariwisata (Dispar) DIY untuk memajukan sektor wisata.

1. Menuju wisata berkualitas dan berkelanjutan

Kembangkan Pariwisata pada 2023, DIY Dorong Quality TourismKepala Dinas Pariwisata (Dispar) DIY, Singgih Raharja. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Berbagai inovasi pun terus diupayakan Dispar DIY untuk menggaet para wisatawan, dan membuat wisatawan semakin betah untuk berkunjung ke DIY. Pada awal tahun 2023 ini Dispar DIY untuk menarik wisatawan.

"Pertama kami mendorong pengembangan pariwisata yang berkualitas dan pariwisata yang berkelanjutan," ujar Kepala Dispar DIY, Singgih Raharja, Selasa (24/1/2023).

Dijelaskan Singgih quality tourism bukan berarti pariwisata yang harus dengan biaya yang mahal. Namun, apa yang dibayarkan para wisatawan sesuai dengan apa yang mereka dapatkan. "What you pay, what you get. Gak harus mahal," kata Singgih.

Baca Juga: Strategi Pemda DIY dan Bank Indonesia Kurangi Kemiskinan di Jogja   

2. Inklusif dan kembangkan digitalisasi

Kembangkan Pariwisata pada 2023, DIY Dorong Quality TourismIlustrasi Uang Digital. (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain pariwisata berkelanjutan dan berkualitas, Dispar DIY juga mendorong pariwisata yang inklusif, sehingga pariwisata bisa diakses oleh semua orang. "Pariwisata untuk semuanya, jadi untuk anak muda, orang tua, mungkin anak-anak dan sebagainya. Termasuk orang yang berkebutuhan khusus bisa. Sangkutannya dengan amenitasnya," ucap Singgih.

Hal ketiga, tidak bisa dipungkiri di era saat ini, digitalisasi sangat diperlukan. Digitalisasi juga telah diterapkan oleh dunia pariwisata, seperti dengan inovasi Visiting Jogja hingga berbagai inovasi untuk pembayaran.

"Hal lainnya kita kembangkan digitalisasi ini," ungkapnya.

3. Kejar target daerah terkemuka Asia Tenggara

Kembangkan Pariwisata pada 2023, DIY Dorong Quality TourismKetua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie mengungkapkan perlu sinergi berbagai pihak untuk pengembangan pariwisata di DIY. Tidak bisa masing-masing berjalan sendiri-sendiri. Termasuk untuk mengejar target DIY berdasar Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan (Ripparda) DIY.

"Perlu untuk adanya sinergi Ripparda tinggal dua tahun. Pada 2025 DIY menjadi destinasi terkemuka Asia Tenggara. Destinasi, termasuk SDM masyarakat harus aware terhadap itu," kata Bobby.

Baca Juga: UGM Gagas Program Penurunan Kemiskinan di DIY melalui KKN Mahasiswa

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya