KAI Bandara Perbolehkan Penumpang Buka Puasa di Kereta

KAI Bandara bagikan takjil untuk penumpang

Yogyakarta, IDN Times - Penumpang Kereta Api Bandara YIA diperbolehkan berbuka di kereta selama bulan Ramadan, dengan menyantap takjil snack ringan dan air putih. 

"Penumpang Kereta api Bandara YIA selama bulan Ramadhan diperbolehkan berbuka puasa dengan minum air putih dan takjil snack ringan di dalam kereta, saat waktu berbuka telah tiba," ujar Plt VP Corporate Secretary KAI Bandara, Supriyanto, Jumat (15/3/2024).

1. Diperbolehkan air putih dan snack ringan

KAI Bandara Perbolehkan Penumpang Buka Puasa di Keretailustrasi sedang minum air dengan membawa dengan tumbler sebagai upaya mengurangi sampah plastik (unsplash.com/Nigel Msipa)

Kebijakan ini diberlakukan demi kenyamanan penumpang yang sedang menjalankan ibadah puasa. "Kebijakan ini guna memudahkan penumpang kereta bandara yang sedang melakukan perjalanan selama bulan suci Ramadan," ujar Supriyanto.

Ia melanjutkan penumpang hanya diperbolehkan berbuka puasa dengan air putih menggunakan botol atau tumbler. Selain itu bisa mengkonsumsi kurma atau snack ringan dengan aturan maksimum 10 menit setelah azan Magrib. 

2. Takjil gratis untuk penumpang

KAI Bandara Perbolehkan Penumpang Buka Puasa di KeretaPenumpang KA Bandara. (Dok. Istimewa)

Selain itu, KAI Bandara juga membagikan takjil untuk penumpang. "KAI Bandara berharap kegiatan pembagian takjil gratis ini dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih menyenangkan," ucap Supriyanto. 

Penumpang diimbau untuk menjaga kebersihan selama di dalam kereta. Serta menghindari makanan yang berbau menyengat saat berbuka puasa.

Baca Juga: 10 Tempat Makan Dekat Bandara YIA, Hadirkan Menu Lezat!

3. Penumpang diimbau merencanakan perjalanan dengan baik

KAI Bandara Perbolehkan Penumpang Buka Puasa di KeretaIlustrasi penumpang kereta api. (Dok. Istimewa)

Selain PT KAI mengingatkan penumpang kereta api bandara, agar memilih keberangkatan dengan waktu yang cukup sebelum keberangkatan pesawat, yakni 2 jam sebelum keberangkatan domestik atau 3 jam sebelum keberangkatan internasional. 

Baca Juga: Ramadan Ing Kebun, Nikmati Pangan Lokal dan Kepedulian Lingkungan

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya