Dukung Pengembangan Kotagede, Jalan Mondorakan Dibuat Searah
en.m.wikipedia.org
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Yogyakarta, IDN Times - Penataan lalu lintas di kawasan cagar budaya Kotagede akan kembali dilanjutkan. Langkah yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta itu bertujuan untuk mendukung pengembangan kawasan tersebut sebagai tujuan wisata.
“Penataan lalu lintas di kawasan tersebut sudah dimulai dari Jalan Mondorakan yang dibuat searah. Saat ini juga sedang dilakukan uji coba di Jalan Kemasan yang dibuat searah meskipun masih terbatas pada sore hari saja,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arif, dilansir Antara pada Rabu (28/4/2021)
1. Kajian lalu lintas diterapkan karena jalan di Kotagede sempit
Sumber gambar: irmaritagusmaranti.blogspot.comAgus Arif menambahkan pihaknya akan mengumpulkan berbagai data faktual dari penerapan jalan searah di Jalan Kemasan. Salah satunya adalah indeks volume capacity ratio (VCR) sebagai bahan tidak terpisahkan dari kajian penataan lalu lintas kawasan cagar budaya Kotagede.
Menurut Agus, berdasarkan hasil evaluasi, efektivitas penerapan arus lalu lintas searah di Jalan Kemasan tersebut dinilai cukup baik, tidak menutup kemungkinan untuk menerapkannya secara permanen di kemudian hari.
Kajian penataan arus lalu lintas di kawasan cagar budaya Kotagede, lanjut Agus, perlu dilakukan mengingat kondisi jalan di kawasan tersebut cenderung sempit.
“Padahal, ruas-ruas jalan utama di Kotagede kerap digunakan oleh masyarakat sebagai perlintasan karena dianggap sebagai rute yang paling singkat untuk menuju wilayah di selatan Yogyakarta. Akibatnya terjadi kepadatan di ruas jalan tersebut,” katanya.
2. Dinas Perhubungan rencanakan jalan melingkar
Penataan lalu lintas searah di Jalan Kemasan Kotagede Yogyakarta. Antara foto/ Eka ARAgus menjelaskan dengan kondisi banyak jalan yang sempit perlu dicarikan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Caranya, kata Agus, dengan menerapkan manajemen lalu lintas, khususnya jalan searah di sejumlah ruas jalan.
“Salah satu opsinya adalah membuat arus lalu lintas yang melingkar di Kotagede, yaitu di Jalan Mondorakan, Jalan Kemasan, dan Jalan Nyi Pembayun. Dengan arus yang melingkar maka diharapkan bisa mengurangi hambatan lalu lintas,” ujarnya.
3. Rekayasa lalu lintas bisa meningkatkan ekonomi warga
Tempat makam Raja Mataram di Kotagede. Sumber: Dinas Kebudayaan Kabupaten BantulSelain itu, kata Agus, penerapan jalan searah juga diharapkan dapat meningkatkan kegiatan ekonomi di wilayah tersebut karena masyarakat tidak hanya memanfaatkan ruas jalan di Kotagede sebagai perlintasan.
“Kawasan Kotagede memiliki daya tarik di sektor wisata yang baik sehingga perlu didukung dari sisi manajemen lalu lintasnya agar wisata tumbuh dan ekonomi tumbuh,” ujarnya.