[BREAKING] Merapi Keluarkan 6 Kali Awan Panas Guguran, Jarak Luncur hingga 5 Km

Hujan abu terjadi di Dusun Babadan Magelang

Sleman, IDN Times - Gunung Merapi mengalami erupsi sebanyak enam kali dengan jarak luncur hingga 5 kilometer. Berdasarkan data yang tercatat di seismogram, kejadian awan panas guguran terjadi dengan amplitudo maksimal 75 mm dan durasi maksimal 570 detik.

"Awan panas guguran terjadi dengan jarak luncur kurang lebih 5 kilometer ke arah Tenggara, dan arah arah angin ke Barat Laut," papar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, Kamis (10/3/2022). 

1. Kondisi Merapi saat ini landai

[BREAKING] Merapi Keluarkan 6 Kali Awan Panas Guguran, Jarak Luncur hingga 5 KmIDN Times/Tunggul Kumoro

Hanik mengatakan lima kali erupsi terjadi pada Rabu (9/3/2022) pukul 23.18, 23.29, 23.38, 23.44, 23.53, dan sekali pada Kamis (10/3/2022) pukul 00.22 WIB. Selain itu teramati guguran lava pijar sebanyak tujuh kali dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter ke arah Barat Daya.

Hanik menerangkan pada pukul 01.20 WIB, aktivitas Gunung Merapi telah landai. Pasca kejadian awan panas guguran, terjadi sejumlah kegempaan yang didominasi oleh gempa-gempa guguran.

Baca Juga: [BREAKING] Merapi Luncurkan Awan Panas Rabu Malam, Timbulkan Hujan Abu

2. Hujan abu terjadi di Dusun Babadan Magelang

[BREAKING] Merapi Keluarkan 6 Kali Awan Panas Guguran, Jarak Luncur hingga 5 KmIlustrasi hujan abu. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Pasca terjadinya awan panas guguran atau disebut wedhus gembel, terjadi hujan abu yang terjadi pukul 00.23 WIB. Berdasarkan informasi Twitter @merapi_undercover, hujan abu terjadi di Dusun Babadan 1 Desa Paten, Kecamatan Magelang, Jawa Tengah.

Saat ini peristiwa erupsi Gunung Merapi menjadi trending topik pertama di media Twiiter, dengan 2.630 tweets. 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya