Mobil Penyiar RRI Yogyakarta jadi Sasaran Klitih

Polisi menunggu laporan resmi dari korban

Bantul, IDN Times - ‎Aksi kejahatan jalanan atau klitih kembali terjadi di Kabupaten Bantul, kali ini menimpa mobil yang dikemudikan penyiar Radio Republik Indonesia (RRI) yang akan berangkat bekerja pada Rabu (3/5/2023) sekitar pukul 04.00 WIB di barat Masjid Agung Bantul. Akibat kejadian tersebut menyebabkan bodi depan mobil bawah wiper kanan penyok akibat disabet pedang. ‎

Beruntung dalam kejadian tersebut korban Agus Pramana warga Mangir Kidul RT 2, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pajangan, Bantul, tidak mengalami luka-luka.

1. Melihat pedang diserat ke aspal hingga memercikan api‎

Mobil Penyiar RRI Yogyakarta jadi Sasaran KlitihIlustrasi kekerasan di jalanan. (Pixabay/Republica)

Agus menceritakan aksi klitih ini berawal ketika dirinya berangkat dari rumah menggunakan mobil pikap sekitar pukul 04.00 WIB. Sesampainya di barat Masjid Agung Bantul dari arah berlawanan muncul dua sepeda motor berboncengan membawa pedang.

"Pedang diserat di aspal hingga memercikkan api dan saat berpapasan langsung membacokkan pedang ke arah mobil dan mengenai bagian depan kanan mobil," katanya.

2. Akan melaporkan kejadian ke polisi usai pulang kerja‎

Mobil Penyiar RRI Yogyakarta jadi Sasaran KlitihIlustrasi laporan polisi (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Setelah melakukan aksinya para pelaku langsung kabur. Agus mengaku meneruskan perjalanan ke kantor dan baru akan melaporkan kejadian ke Mapolres Bantul.

"Posisi saya sendiri dan mau kerja, setelah pulang kerja mau melaporkan kejadian ke Polres Bantul," ungkapnya.

Baca Juga: 15 Terduga Pelaku Klitih Bumijo Tertangkap, Mayoritas masih Remaja 

3. Laporan korban sangat penting bagi penyidik untuk mengungkap kasus

Mobil Penyiar RRI Yogyakarta jadi Sasaran KlitihKasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry. (Dok. Polres Bantul)

Kasi Humas Polres Bantul, I Nengah Jeffry mengatakan belum menerima laporan kejadian klitih yang menimpa penyiar RRI Yogyakarta. "Kami masih menunggu laporan dari korban," ungkapnya.

Laporan dari korban sangat penting bagi penyidik untuk mengungkap dugaan tindakan klitih di barat Masjid Agung Bantul.

"Laporan bisa menjadi petunjuk bagi penyidik untuk mendalami dan menemukan pelakunya," katanya.‎

Baca Juga: Mabuk, Tukang Parkir di Sleman Bacok Pemotor Disangka Klitih

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya