Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Spot foto paling ikonik di Candi Ratu Boko Yogyakarta. (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Sleman, IDN Times - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) DI Yogyakarta menutup sementara beberapa wisata cagar budaya yang tersebar di beberapa wilayah DI Yogyakarta. Kepala Unit Penyelamatan, Pengembangan, dan Pemanfaatan BPCB DIY Muhammad Taufik mengungkapkan penutupan tersebut dimulai hari ini, Rabu, 23 Juni 2021 hingga Jumat, 2 Juli 2021.

1. Berikut data candi dan situs sejarah yang ditutup

Candi Prambanan. (IDN Times/Holy Kartika)

Beberapa situs cagar budaya yang ditutup sementara waktu yakni Candi Prambanan, Sambisari, Kalasan, Sari, Barong, Banyunibo, Ijo, Gebang, Kedulan, Situs Ratu Boko serta Situs Warungboto. Penutupan dilakukan lantaran situasi pendemik COVID-19 di DI Yogyakarta mengalami peningkatan.

"Itu pertimbangannya pencegahan penularan COVID-19," ungkapnya pada Rabu (23/6/2021).

2. Minta pengunjung bersabar

Tempat wisata di Kota Yogyakarta, Situs Warungboto. (IDN Times/Holy Kartika)

Menurut Taufik, jika kasus COVID-19 di DIY tinggi, pihaknya akan memperpanjang penutupan cagar budaya. Taufik pun meminta agar pengunjung bisa bersabar sementara waktu untuk menunggu situasi membaik.

"Mari kita jaga diri kita dan orang lain dari COVID-19 ini dengan sedikit bersabar tidak berwisata dulu ke objek cagar budaya," katanya.

3. Belum ada laporan kasus COVID-19 di lokasi cagar budaya

Pinterest/Nedim Chaabene

Taufik mengungkapkan hingga saat ini belum ada laporan tentang adanya penularan COVID-19 di lokasi cagar budaya yang ada di DI Yogyakarta. Pihaknya pun secara rutin telah melakukan penyemprotan di seluruh area cagar budaya.

"Sampai saat ini yang tertular karena berwisata ke candi belum ada informasi, tapi kita kan tetap harus waspada. Kami setiap hari Senin melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh candi," paparnya.

Editorial Team