Miris, Aksi Vandalisme Nodai Bangunan Cagar Budaya
Duh...kok tega sih!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Aksi vandalisme menyasar sebuah bangunan cagar budaya (BCB) di tembok bekas jembatan perlintasan kereta api yang terletak di atas aliran Sungai Bedog, Pangukan di Desa Tridadi, Sleman, DIY.
Vandalisme berupa coretan-coretan ini terlihat di bagian tiang penyangga sisi timur dan barat.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman Aji Wulantara pun menyesalkan kejadian ini. Selain karena BCB, juga karena bekas jembatan ini baru saja dipoles.
"Jembatan yang diresmikan oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB X sebagai BCB pada 2008 tersebut saat ini kondisinya penuh dengan coretan tangan jahil, padahal baru selesai dicat ulang," kata Aji seperti dikutip dari Antara, Selasa (9/7).
Benar-benar disayangkan, karena cat baru itu, lanjut Aji, bahkan belum bertahan satu bulan.
Baca Juga: Antre, Minat Warga Gunungkidul Tinggal di Rusunawa Tinggi
1. Barusan dicat ulang
Aji menyebut, lokasi Jembatan Pangukan yang berada di daerah pinggiran, merangsang orang-orang untuk berbuat jahil. Sementara bangunan ini sejatinya harus diayomi, karena latar belakang sejarahnya.
Pihaknya akan kembali membersihkan Jembatan Pangukan dari coretan-coretan vandalisme, ia juga meminta peran serta warga sekitar untuk sama-sama menjaganya dari perilaku tangan usil. "Bisa dengan memberi peringatan sebagai upaya pencegahan," katanya.
Baca Juga: Gereja di Bantul Ditolak Warga, Proses Mediasi Temui Jalan Buntu