TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pilkades Sleman 2020 Bakal Digelar dengan E-voting

Alat e-voting telah disiapkan

Kepala Dinas PMD Sleman. IDN Times/Siti Umaiyah

Sleman, IDN Times - Guna mendukung terselenggaranya Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Sleman yang akan dilangsungkan serentak pada Maret 2020 mendatang, saat ini Pemerintah Kabupaten Sleman telah menyiapkan 1.200 paket alat pemilihan secara elektronik (e-voting).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sleman Priyo Handoyo mengatakan, berbeda dengan Pilkades sebelumnya, guna mendukung tagline Sleman sebagai Smart Regency, tahun ini Pilkades Sleman akan dilakukan menggunakan sistem e-voting.

Baca Juga: Kabupaten Sleman, Wilayah Paling Utara Daerah Istimewa Yogyakarta

1. 49 Desa akan selenggarakan Pilkades

Ilustrasi pilkada. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

Menurut Priyo, tahun ini ada 49 Desa di Sleman yang akan mengikuti Pilkades secara e-voting. Sedangkan untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang sudah disiapkan mencapai 1.102 TPS.

"Untuk jumlah pemilih ada sekitar ada 457 ribu. Jadi bisa dibilang ini Pilkades rasa Pilkada, karena di daerah lain biasanya hanya 15 ribuan pemilih," katanya saat ditemui Kamis (2/1).

2. 1.200 alat e-voting sudah siap

Kepala Dinas PMD Sleman. IDN Times/Siti Umaiyah

Menurut Priyo, saat ini pihaknya telah menyiapkan sejumlah 1.200 paket e-voting yang disimpan di Stadion Maguwoharjo. Alat-alat tersebut mencakup monitor, printer, bilik suara dan perangkat alat lainnya.

Selain alat, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke masyarakat agar tidak memiliki hambatan saat melakukan e-voting.

"Persiapan Pilkades e-voting baik dari aspek regulasi dan teknis berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Untuk sosialisasi ke masyarakat sejauh ini tidak ada kesulitan yang dialami," katanya.

Baca Juga: Pemkab Sleman Gelar Karpet Merah Bagi Investor 

Berita Terkini Lainnya