Kasus Penderita Demam Berdarah Dengue di Sleman Alami Pergeseran
Jumlah kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Sleman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Sleman mengalami pergeseran. Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman mengungkapkan jumlah penderita yang biasanya tertinggi berada di Kecamatan Depok, namun kini bergeser ke Kecamatan Sleman.
Baca Juga: Jumlah Penderita DBD di Gunungkidul Capai 164 Orang, Terbanyak di DIY
1. Ngaglik tetap jadi kecamatan kedua tertinggi
Joko mengungkapkan, sampai dengan bulan Maret 2020, tiga kecamatan teratas kasus DBD yakni Kecamatan Depok, Ngaglik, serta Prambanan. Menurut Joko, sampai saat ini pergeseran tersebut masih dalam kajian.
"Kalau dulu terbanyak Depok, Ngaglik dan Mlati. Pergeseran masih dalam kajian, yang jelas penularan DBD kaitan dengan angka bebas jentik. Biasanya angka bebas jentik Sleman bagus, tapi ini agak menurun," ungkapnya pada Selasa (10/3).
Baca Juga: Sedah Mirah Ikut Sambut Raja dan Ratu Belanda bersama Jokowi