Bertemu Raja Belanda, Jokowi: Kunjungan Sri Baginda Dicatat Sejarah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menyambut kunjungan kenegaraan Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Belanda Maxima di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (10/3). Jokowi menyambut Raja dan Ratu Belanda ditemani Ibu Negara Iriana Jokowi.
Dalam penyambutannya, Jokowi mengatakan bahwa kunjungan Raja Willem akan kembali dicatat oleh sejarah.
1. Jokowi sebut kedatangan Raja Willem dicatat sejarah sebagai kunjungan persahabatan
Dikunjungi oleh Raja Willem, Jokowi pun menyambut dengan hangat. Ia mengatakan, kunjungan ini akan menjadi sejarah baru sebagai kunjungan dari negeri sahabat.
"Dan kunjungan Sri Baginda akan dicatat oleh sejarah seperti kunjungan yang bersahabat, produktif, menatap masa depan tanpa harus melupakan sejarah masa lalu," ujar Jokowi.
Baca Juga: Lawatan ke Indonesia, Raja Belanda Ajak 135 Perusahaan untuk Investasi
2. Jokowi berharap Indonesia dan Belanda saling menghormati
Editor’s picks
Memasuki usia kemerdekaan Indonesia yang ke-75, Jokowi berharap hubungan bilateral antara Indonesia dan Belanda bisa terjalin semakin kuat. Ia juga mengatakan agar kedua negara bisa saling menghormati satu sama lain.
"Memasuki usia 75 tahun, Indonesia memiliki komitmen kuat untuk memperkokoh hubungan bilateral Belanda. Sebuah hubungan yang saling menghormati kedaulatan, integritas, wilayah, saling menghormati dan saling menguntungkan," ucap Jokowi.
3. Raja Willem minta maaf karena Menteri Kesehatan Belanda tak bisa hadir lantaran urus virus corona
Sementara, Raja Willem mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia selalu disambut hangat oleh Belanda. Menurutnya, kunjungannya saat ini ke Indonesia bisa menjadi kesempatan baik untuk memperkuat kerja sama.
"Ini adalah kesempatan yang baik untuk bekerja bersama di masa depan antara Indonesia dan Belanda. Sekaligus saya sangat senang karena menteri kabinet Belanda juga ikut hadir hari ini," ujar Raja Willem.
Namun, ia meminta maaf karena kedua menterinya yang dijadwalkan hadir harus membatalkan karena urusan negara. Salah satunya adalah Menteri Olahraga dan Perawatan Medis Bruno Bruin tidak hadir karena isu virus corona yang juga menyerang Belanda.
Baca artikel menarik lainnya di IDN App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: Tiba di Jakarta, Raja Belanda Ganti Jabat Tangan dengan Salam Namaste