TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Respons Pengamen Nakal, Pj Wali Kota Jogja: Foto, DM Instagram Saya

Akan pertimbangkan sanksi yang tepat

Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Yogyakarta, IDN Times - Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, angkat bicara terkait para pengamen 'nakal' yang berada di kawasan Malioboro. Ia meminta masyarakat atau wisatawan untuk memotret pengamen yang memaksa meminta uang.

"Saya minta oknum pengamen difoto, kalau memaksa. Diadukan ke kami. Boleh DM saya aja (Instagram @zinggihr)," ungkap Singgih, di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis (15/6/2023).

1. Berupaya tindaklanjuti aduan

Petugas Jogomaton-Satpol PP menyita gitar pengamen yang resahkan pengunjung Malioboro (dok. UPT PKCB Yogyakarta)

Disebut Singgih, pihaknya selalu merespons jika mendapat laporan oknum pengamen nakal, maupun aduan lainnya. Pihaknya akan menindaklanjuti dengan UPT Pengelola Kawasan Cagar Budaya Yogyakarta.

Menjadi kendala penertiban pengamen ini, mereka tidak jarang berulah kembali setelah ditertibkan atau dibina. Sehingga, menurutnya jika perlu evaluasi terkait penegakan Peraturan Wali Kota, akan dilakukan.

Baca Juga: Forpi Soroti Pengamen di Malioboro yang Memaksa Minta Uang

2. Akan mempertimbangkan sanksi yang tepat

Petugas Jogomaton-Satpol PP menyita gitar pengamen yang resahkan pengunjung Malioboro (dok. UPT PKCB Yogyakarta)

Evaluasi ini berkaitan juga dengan sanksi apa yang tepat, sehingga tidak ada lagi oknum pengamen nakal. Termasuk pengamanan di Malioboro juga menjadi perhatian, agar wisatawan tetap nyaman berkunjung ke jantung Kota Yogyakarta ini.

"Nanti kita pelajari, saya tak ingin berandai-andai, tapi mana yang paling tepat (sanksinya). Kemudian agar masyarakat yang melakukan aktivitas maupun wisatawan harus kita edukasi juga," kata Singgih.

Baca Juga: Gitar Disita, Pengamen Nakal di Malioboro Masih Kucing-kucingan

Berita Terkini Lainnya