TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Vaksinasi Lansia di Bantul Dimulai, Calon Haji Dapat Giliran Pertama

Vaksinasi untuk pelaku wisata ditargetkan selesai April 2021

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saksikan pemberian suntikan vaksin untuk lansia di Kantor Dinas Kesehatan Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 kepada lansia. Sebanyak 400 calon jemaah haji 2021 yang berusia lanjut mendapat giliran pertama untuk menerima vaksinasi di Kantor Dinas Kesehatan Bantul, Selasa (6/4/2021).

Baca Juga: Terbanyak se-DIY, 100 Ribu Orang di Sleman Sudah Divaksinasi

1. 400 calon jemaah haji 2021 kategori lansia terima suntikan vaksin

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharja (baju batik). IDN Times/Daruwaskita

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharja, mengatakan vaksinasi kepada lansia merupakan salah satu prioritas seperti instruksi dari Kemenkes. Lansia dinilai paling rentan terpapar COVID-19 dan dampaknya bisa lebih parah.

"Hari ini kita 'kick-off' vaksinasi COVID-19 untuk lansia dengan menyasar 400 calon jemaah haji 2021 kategori lansia," katanya di Kantor Dinas Kesehatan Bantul, Selasa.

2. 130 ribu lansia di Bantul jadi sasaran vaksinasi

Pendaftaran calhal kategori lansia sebelum diberikan suntikan vaksin. IDN Times/Daruwaskita

Pria yang akrab disapa Gus Bud ini mengatakan pelaksanaan vaksinasi bagi calhaj lansia dilakukan selama dua hari. Setiap hari, ditargetkan 200 calhaj menerima vaksinasi.

"Setelah selesai nantinya dilanjutkan vaksinasi lansia di puskesmas di 17 kecamatan di Bantul disesuaikan dengan stok vaksin yang ada," ucapnya.

Jumlah lansia di Kabupaten Bantul sendiri mencapai sekitar 130 ribu lansia. Mekanisme pendaftaran vaksinasi lansia dilakukan secara online. Selain itu, ada pendataan per padukuhan dan data lansia akan dikirim ke puskesmas di wilayah masing-masing untuk diberi jadwal pemberian suntikan vaksin.

"Namun lagi-lagi, pemberian vaksinasi tetap tergantung distribusi vaksin dari pemerintah pusat. Semakin banyak distribusi vaksin maka semakin cepat selesai vaksinasinya," tuturnya.

Baca Juga: Ribuan Pelaku Wisata di Sleman Divaksinasi Massal secara Drive-Thru

Berita Terkini Lainnya