TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Uang Hilang Dicuri, Seorang Pria dan Anaknya Keroyok Ipar Sendiri

Korban alami retak tulang rusuk

Ilustrasi tawuran. (IDN Times/Sukma Shakti)

Bantul, IDN Times - ‎Seorang pria di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, dan anaknya, nekat melakukan pengeroyokan terhadap saudara iparnya sendiri. Insiden ini disebabkan uang pelaku yang hilang dicuri. Ia pun menuding korban mencuri uang tersebut.

Pengeroyokan ini mengakibatkan korban mengalami luka serius di bagian wajah hingga retak pada tulang iga. Kini kasus pengeroyokan tersebut sedang ditangani oleh Polsek Sanden, Kabupaten Bantul.

Baca Juga: Gara-gara COVID Warga Bantul Ketahuan Selingkuh 

1. Pelaku mengaku menantunya kehilangan uang Rp20 juta‎

Ilustrasi uang (IDN Times/Mela Hapsari)

Saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, korban yang bernama Sariyanto (37) warga Dusun Karanganyar, Desa Gadingharjo, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul menceritakan kronologi pengeroyokan yang dilakukan oleh kakak iparnya, Junaidi alias Bedog, dan anaknya, Fredi Maulana, yang juga keponakan korban. Semua berawal ketika dirinya mendapatkan informasi dari kakak ipar dan kakak kandungnya bahwa menantunya kehilangan Rp20 juta. Pelaku pencurian diduga merupakan orang dekat atau masih keluarga.

"Jadi menantu kakak ipar saya itu kehilangan uang Rp20 juta. Setelah mencari 'orang pintar' memperoleh informasi bahwa pelaku pencurian uang tak lain keluarga dekatnya sendiri yang saat ini usahanya sedang lancar meski mengaku sedang tidak punya uang,"  katanya, Senin (27/7/2020).

2. Korban mencoba klarifikasi tuduhan namun berujung pengeroyokan‎

Ilustrasi. IDN Times/Sukma Shakti

Mendapatkan informasi tersebut, Sariyanto selanjutnya memberikan klarifikasi bahwa modal usaha membuat batako yang dilakoninya berasal dari orangtua, bukan dari hasil mencuri. Klarifikasi itu disampaikan melalui Lina yang merupakan anak kandung pelaku dan istri dari pihak yang mengaku kehilangan uang.

"Agar semua permasalahan menjadi jelas karena yang kehilangan uang menantu kakak ipar saya, maka pada Jumat (26/6/2020) sekitar pukul 22.00 WIB menemui kakak ipar saya sekaligus ayah dari Lina," ucapnya.

Namun dalam pertemuan yang tak jauh dari rumah Junaidi, justru terjadi cekcok dan berujung dengan pemukulan. Dalam waktu yang bersamaan keponakannya Fredi Maulana datang dan turut melakukan pengeroyokan.

"Saya memang saat itu tidak melakukan perlawanan karena yang melakukan pengeroyokan suami dari kakak kandung saya dan keponakan saya sendiri," ucapnya.

3. Korban mengalami luka memar di wajah, mulut berdarah hingga tulang iga retak‎

Hasil rontgen tulang iga bagian dada kiri retak akibat dikeroyok kakak ipar dan keponakan sendiri. IDN Times/Istimewa

Akibat kejadian pengeroyokan tersebut, Sariyanto mengaku mengalami luka di bagian wajah dan robek di bagian mulut. Ia langsung dilarikan ke RS Elisabeth Ganjuran untuk mendapatkan perawatan.

"Tak hanya luka yang mengeluarkan darah di bagian mulut dan bengkak dibagian wajah akibat pengeroyokan. Hasil dari rontgen juga menunjukkan satu tulang iga dibagian dada kiri retak," ucapnya.

"Atas kesepakatan keluarga, saya diminta oleh keluarga untuk melaporkan pengeroyokan tersebut ke Polsek Sanden meski yang terlapor adalah kakak ipar dan keponakan sendiri," tambahnya lagi.

Baca Juga: Tersengat Listrik di Kandang Ayam, Balita di Bantul Meninggal Dunia

Berita Terkini Lainnya