Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Cinta Tulus Gak Menjamin Hubungan Langgeng, Ini 4 Penyebabnya

Ilustrasi memohon.
Ilustrasi memohon.(pexels.com/RDNE Stock project)
Intinya sih...
  • Ketulusan cinta tidak menjamin hubungan langgeng
  • Rela berkorban habis-habisan dan larut menyintai pasangan bisa membuat hubungan putus
  • Evaluasi diri dan jangan terlalu memberi segalanya pada pasangan untuk menjaga hubungan tetap sehat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mempunyai rasa cinta yang tulus dan besar, tidak selalu menjadi jaminan sebuah hubungan akan bertahan. Meskipun sangat mencintai, terkadang pasanganmu tetap bisa memilih untuk putus. Mengapa?

Mari kita telaah empat kemungkinan mengapa ketulusan cintamu justru bisa membuat kekasihmu ingin mengakhiri hubungan.

1. Rela berkorban habis-habisan

Ilustrasi memohon.
Ilustrasi memohon. (pexels.com/ Leonardo Delsabio)

Ketulusan memang hal berharga dalam ikatan cinta. Namun hal yang tetap perlu dilakukan adalah menjaga dirimu sendiri. Saking tulusnya, kamu rela berkorban habis-habisan untuknya. Bisa jadi hal ini membuatnya kurang menghargaimu.

Jalani relasi dengan sehat dan seimbang, jaga batasan diri dalam memberikan kesenangan.

2. Larut menyintai pasangan akhirnya lupa kembangkan potensi diri

Ilustrasi memohon.
Ilustrasi memohon. (pexels.com/Timur Weber)

Saking fokusnya berupaya agar dia gak mengakhiri hubungan bersamamu, kamu jadi lupa akan pentingnya mengembangkan potensi. Rela menghabiskan waktu hingga kamu melewatkan banyak momen emas untuk belajar hal baru, akan merugikan dirimu sendiri. Orang yang tidak mengembangkan diri, bisa menjadi kurang menarik karena kehidupannya menjadi stagnan. 

3. Evaluasi diri

Ilustrasi memohon.
Ilustrasi memohon. (pexels.com/RDNE Stock project)

Jika usaha tidak bisa mengubah pikiran pasangan yang ingin putus, lebih baik fokus pada diri sendiri dengan melakukan evaluasi dan kembangkan potensimu. Siapa tahu hal ini akan membuat pasanganmu kembali lagi.

4.Semakin memberi segalanya, makin besar potensi putus

ilustrasi seseorang yang selalu berkorban dalam hubungan (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi seseorang yang selalu berkorban dalam hubungan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Terlalu banyak memberikan segala sesuatunya pada pasangan, justru membuatmu gak berharga. Misalnya, kamu sudah dicuekin, tapi tetap rela menunggu di depan rumahnya. Perilak ini malah bisa menjengkelkan bukan mengharukan.

Empat kemungkinan di atas bisa menjadi pelajaran buatmu, agar kita bisa lebih bijak dalam menjalin asmara. Yuk ingat untuk menciptakan hubungan yang sehat ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us

Latest Life Jogja

See More

Kenapa Kamar Tidur Banyak Nyamuk? Ini 5 Penyebab yang Gak Kamu Duga

28 Okt 2025, 21:20 WIBLife