10 Film Hanung Bramantyo Tema Budaya, Terbaru Javanese Kamasutra

Setiap sutradara pasti memiliki ciri khas dalam menghasilkan karya, salah satunya sutradara yang tinggal di Jogja, yaitu Hanung Bramantyo. Suami aktris Zaskia Adya Mecca ini dikenal sebagai sutradara yang kerap membuat film sejarah dan memasukkan unsur budaya Indonesia di dalam karyanya.
Bulan Februari 2025, ada dua film yang dirilis, salah satunya akan berkompetisi di festival di luar negeri. Untuk mengetahui apa saja kumpulan film Hanung Bramantyo yang bertemakan budaya Indonesia dari tahun ke tahun, simak daftarnya berikut ini!
1. Film Sang Pencerah (2010) kisahkan kehidupan K.H. Ahmad Dahlan. Selain bertema film biopik, film ini juga kental budaya Jawa

2. Selanjutnya film Gending Sriwijaya (2013) terinspirasi tarian dan lagu tradisional Sumatera Selatan. Menariknya, mendiang Julia Perez didapuk sebagai pemeran utama

3. Kisah Pahlawan Nasional R.A. Kartini juga divisualisasikan ke film Kartini (2017) oleh Hanung. Dalam film ini, ragam tradisi budaya Jawa yang magis turut ditampilkan

4. Ada film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (2018) yang mengisahkan sejarah kehidupan Raja Mataram ketiga, Sultan Agung Hanyakrakusuma

5. Sutradara asal Jogja ini juga menggarap film Benyamin Biang Kerok (2018) yang mengangkat budaya Betawi dan menjadikan Reza Rahadian sebagai aktor utamanya

6. Ada film Bumi Manusia (2019) yang merupakan hasil adaptasi novel legendaris karya Pramoedya Ananta Toer dengan judul sama

7. Ada film Benyamin Biang Kerok 2 (2020) yang merupakan sekuel film Benyamin Biang Kerok yang tayang dua tahun sebelumnya

8. Unik dan megah, Hanung membuat film superhero lokal Satria Dewa: Gatotkaca (2022) yang menjunjung tinggi aspek kebudayaan. Tak main-main, produksi film ini menelan biaya hingga Rp24 miliar!

9. Terbaru ayah enam anak ini menahkodai film Rahasia Rasa (2025) yang memadukan tema kuliner, sejarah, budaya, misteri, romansa dan masih berkaitan dengan buku warisan Bung Karno

10. Inilah film yang akan bersaing di Big Screen Competition International Film Festival Rotterdam (IFFR), Gowok: Javanese Kamasutra (2025). Film ini angkat budaya Jawa Tengah era 1960-an

Dari film karya Hanung di atas yang bertemakan sosial, dan budaya Indonesia, manakah yang paling membekas dalam benakmu?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.