2. Biaya perbaikan justru cenderung mahal

ilustrasi uang (unsplash.com/@sharonmccutcheon)

Kamu perlu tahu bahwa proses perbaikan mobil di bengkel memang memiliki range harga yang cenderung berbeda-beda. Hal ini penting untuk kamu ketahui agar nantinya tak asal menyetujui harga saja saat membawanya ke bengkel, apalagi jika ternyata harga perbaikan tersebut membengkak dan mahal sekali.

Biasanya ada bengkel-bengkel nakal yang justru tak mau pusing dalam mencari letak kerusakan pada mobil, sehingga memutuskan untuk langsung mengganti semua bagiannya saja. Hal ini membuatmu jadi harus membayar lebih mahal karena penggantiannya yang menyeluruh, sehingga ada baiknya mengecek apa saja yang harus diganti sebelum menyetujuinya.

3. Kerusakan pada mobil semakin parah

ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@kateibragimova)

Setiap masalah pada mobil memang sering kali disebabkan karena hal-hal tertentu yang berbeda dan sering kali hal ini tak disadari oleh pemilik mobil. Biasanya pemilik mobil akan langsung membawanya ke bengkel untuk dicek secara menyeluruh, sekaligus untuk diperbaiki nantinya.

Hal yang mungkin tak diharapkan oleh pemilik mobil adalah ketika menemukan bahwa kerusakan pada mobil justru semakin parah. Bisa jadi memang bengkel mobil sebelumnya tak benar-benar memperbaikinya dengan baik atau pun justru melakukan kesalahan saat memperbaikinya, sehingga membuat kerusakannya semakin buruk.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Bengkel Mobil di Jogja, Sat Set dan Terpercaya

4. Spare part yang diganti tak tahan lama

ilustrasi mesin mobil (unsplash.com/@garett3)

Beberapa kerusakan yang terjadi pada mobil sering kali membuat beberapa bagian spare partnya mau tak mau jadi harus diganti. Hal ini penting untuk memastikan bahwa mobil dapat berjalan kembali dengan lancar tanpa masalah berarti nantinya.

Sayangnya ada bengkel-bengkel yang tak bertanggung jawab karena menggunakan spare part yang justru tak berkualitas, sehingga membuatnya tak tahan lama saat digunakan nanti. Justru spare part yang tak tahan lama itu jadi membuat mobil semakin rentan rusak, sebab memang bahan yang digunakannya kurang bagus.

5. Salah diagnosis pada kerusakan mobil

ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@ben_brunner)

Jika mobil mengalami masalah, biasanya bengkel akan mendiagnosis kerusakan-kerusakan yang dialaminya. Hal ini sering kali luput dari perhatian karena memang banyak bengkel yang justru salah mendiagnosis kerusakan pada mobil, sehingga bagian yang diperbaiki pun juga akan keliru.

Kesalahan diagnosa pada kerusakan mobil justru menyebabkan masalah tersebut jadi tak kunjung selesai, bahkan bisa membuat bagian-bagian lainnya menjadi ikut rusak. Itulah mengapa kesalahan diagnosa pada mobil bisa menjadi ancaman serius yang cukup berbahaya untuk kondisi mobil.

Memilih bengkel sebaiknya harus turut memperhatikan testimoni dan track record yang dimilikinya. Jangan sampai salah dalam memilih bengkel yang membuat kondisi mobilmu justru semakin amburadul. Harus lebih berhati-hati dalam memilih, ya!

Baca Juga: 7 Tempat Cuci Mobil di Jogja dengan Fasilitas Terbaik, Premium!