2. Disiplin dengan rencana yang dibuat

ilustrasi menulis rencana (pixabay.com/Pexels)

Cara paling baik menggunakan uang yang terbatas adalah disiplin dengan rencana yang sudah dibuat. Dengan memahami seberapa banyak kamu perlu menghemat, apa saja yang ingin dibelanjakan, dan destinasi wisata apa saja yang akan dikunjungi, kamu jadi bisa membuat rencana terbaik. 

Tapi rencana akan percuma jika kamu tidak disiplin melakukannya. Ingat guys, jika kamu mengikuti apa yang sudah direncanakan, berapa banyak uang yang bisa kamu hemat untuk keperluan yang lain. 

3. Masak makanan sendiri

ilustrasi makan sushi (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Kalau kamu ingin berlibur selama satu hari saja, memasak makanan sendiri bisa jadi cara untuk mengurangi pengeluaran, lho. Makan di luar biasanya mahal dan tidak menjamin sesuai dengan selera makan keluarga. Apalagi makan bersama keluarga sambil menikmati hidangan rumahan juga dapat meningkatkan kehangatan, nih. 

Baca Juga: 9 Penginapan Murah di Dekat Stasiun Tugu Jogja, Bikin Betah!

4. Hindari makan dan minum di restoran yang mewah

ilustrasi makan bersama teman (unsplash.com/Valiant)

Hindari makan dan minum di restoran mewah ketika berada di tempat wisata, karena bisa dipastikan harganya lebih mahal dibandingkan di tempat makan yang lain. Meski begitu, kamu juga perlu melihat seperti apa warung makan tersebut. 

Kamu pasti tahu beberapa kejadian di mana para turis sering diharuskan membayar makanan dan minuman dengan harga selangit meski membeli di tempat makan biasa. Nah, untuk menghindari hal ini, tak ada salahnya kamu memeriksa terlebih dulu apakah terdapat daftar harga yang diperlihatkan.

Selain itu, cek juga apakah harga yang tertulis masuk di akal atau tidak. Jika merasa tidak ada yang aneh, kamu bisa makan di tempat tersebut. 

5. Sewa kendaraan jika berencana mengunjungi banyak objek wisata

ilustrasi suasana menyenangkan di mobil (timeout.com)

Libur sekolah biasanya berlangsung cukup lama, tak jarang para turis menghabiskan banyak waktu di kota tujuan wisata. Jika kamu dan keluarga melakukan hal yang sama dan memiliki keinginan untuk mengunjungi banyak objek wisata, menyewa kendaraan pribadi bisa jadi cara yang hemat. 

Dibandingkan menggunakan transportasi publik yang memiliki keterbatasan waktu dan menghabiskan banyak biaya jika ingin mengunjungi banyak tempat, maka menyewa kendaraan pribadi bisa jadi solusi tepat. Agar mendapatkan harga sewa yang masuk akal, pesanlah kendaraan jauh-jauh hari atau memanfaatkan potongan harga dari aplikasi pemesanan yang tepercaya. 

6. Gunakan transportasi publik dengan kecepatan lambat

ilustrasi liburan menggunakan kereta (pexels.com/veerasak)

Transportasi publik dengan kecepatan lambat seperti bis atau kereta dinilai lebih murah dibandingkan pesawat. Meski menghabiskan waktu lebih lama, tapi kamu dan keluarga bisa memanfaatkan waktu di jalan sebagai tempat beristirahat. Alhasil kamu juga bisa menghemat biaya menginap di hotel, kan?

Baca Juga: 19 Event Wisata Jogja Juli 2022, Ada Prambanan Jazz!

7. Gunakan transportasi publik tapi hindari taksi

ilustrasi gunakan transportasi publik (unsplash.com/Dennis)

Sering kali turis memanfaatkan taksi agar mudah mengunjungi lokasi wisata A ke B. Namun di sisi lain, taksi termasuk transportasi publik yang  cukup menguras kantong. Itulah mengapa kamu harus mencari transportasi umum apa saja yang tersedia di kota tujuan liburanmu. Coba tengok, apakah di kota tersebut terdapat bis trans, kereta listrik, ojek online, dan transportasi publik lainnya. 

8. Miliki rencana cadangan

ilustrasi menghitung uang di dompet (pexels.com/Artem Belia)

Meski sudah berencana sebaik mungkin, tak jarang faktor x mengubah anggaran yang sudah disusun. Ini berarti kamu harus siap untuk memiliki tabungan khusus jika terjadi keadaan darurat. Selain itu, kamu juga menyiapkan daftar teman atau saudara yang bisa meminjamkan uangnya jika nanti kamu memiliki kesulitan saat berlibur. 

9. Carilah tempat wisata yang gratis

ilustrasi liburan di taman kota (unsplash.com/Jordan Rowl)

Ada banyak aktivitas gratis saat mengunjungi tempat wisata. Sebagai contoh bersantai di taman atau hutan kota yang sering kali gratis. Dengan berkeliling di sekitar rumah, kamu bisa berlibur bersama keluarga dan bersenang-senang tanpa harus mengeluarkan banyak uang. 

Dapat disimpulkan bahwa liburan sekolah itu tidak selalu menghabiskan banyak uang. Selama dapat merencanakan liburan yang menyenangkan, kamu tak perlu menghabiskan banyak biaya. Bahkan, buka  hal yang mustahil jika uang untuk liburan tersebut bisa disisihkan untuk daftar ulang anak sekolah. Asyik, kan? 

Baca Juga: 10 Aktivitas Liburan di Jogja Disukai Bule, Seru untuk Dicoba