5 Kelebihan Handy Talkie, Jadi Andalan saat Bencana

Apa sih, yang gak bisa dilakukan oleh ponsel pintar kita? Kirim pesan, mudah. Telepon, lancar. Cari informasi, main game, bahkan kerja pun bisa kita kerjakan secara praktis hanya melalui HP. Namun ternyata, di balik kecanggihan HP, ada alat komunikasi lain yang gak kalah penting, terutama di saat kondisi darurat, yaitu HT.
Ya, walkie talkie, handy talkie, atau handheld transceiver (HT), adalah alat komunikasi genggam berbasis gelombang radio yang sudah eksis sejak Perang Dunia II. HT ini punya sejumlah kelebihan yang gak bisa digantikan oleh alat komunikasi lain, termasuk ponsel. Apa saja?
1. Komunikasi efektif saat kerja lapangan

Kerja lapangan memang tampak seru, tapi banyak hectic moment-nya. Entah saat jadi kru acara, jasa pelayanan skala besar, maupun pekerjaan harian yang butuh koordinasi cepat dan menyeluruh.
Coba bayangkan, lagi mengamankan penonton konser, tiba-tiba ada telepon dari atasan yang harus disebarkan ke teman-teman lain. Belum lagi banyak tangan jahat yang mengintai ponsel pintarmu di tengah kerumunan itu.
Solusinya adalah komunikasi dengan HT. Kamu pun bisa berkoordinasi dengan lancar dan aman sampai acara berakhir.
2. Baterai yang awet

Charger dan powerbank merupakan pendamping hidup HP yang harus selalu bersama. Tanpa perangkat tersebut selama dua hari, maka baterai HP-mu akan sekarat. Belum lagi jika listrik mati karena masalah di sumbernya. HP akan mati daya, tidak bisa digunakan lagi.
Sedangkan, dengan memiliki HT, kita tetap bisa menghubungi orang lain atau meminta bantuan meski tidak ada sinyal. Hal ini karena baterai HT sangat awet dan menjangkau wilayah yang luas.
3. Tak perlu isi pulsa dan khawatir sinyal

Selain daya baterai HP yang tidak tahan lama, sinyal dan pulsa juga bisa menyebabkan masalah sendiri. Di saat-saat yang tak terduga, sinyal provider mungkin menghilang. Belum lagi jika lupa mengisi kouta atau pulsa. HP tidak akan bisa digunakan untuk berkomunikasi meski dalam kondisi baik.
Berbeda dari HP, teknologi HT bisa digunakan tanpa pulsa dan sinyal. HT menangkap gelombang radio dengan radius tertentu. Sehingga, tetap bisa digunakan untuk berkomunikasi tanpa mengeluarkan biaya untuk provider.
4. Mudah mengirim pesan ke banyak orang

Ternyata, broadcast message tidak hanya bisa dilakukan lewat aplikasi chat. Apalagi jika menyampaikan pesan ke banyak orang secara terus menerus, kamu akan di-blacklist oleh penerima.
Menggunakan HT merupakan solusi yang paling tepat untuk menyampaikan pesan suara sekaligus ke banyak penerima yang berkepentingan dengan menggunakan gelombang sama. Meski harus bergantian, tetapi pesan HT bisa ditanggapi dengan cepat oleh penerima. Miskomunikasi pun bisa dihindari!
5. Dapat diandalkan saat bencana
.jpg)
Apa yang terjadi jika bencana alam skala besar melanda seluruh kota? Semua jaringan komunikasi akan terputus! Listrik, sinyal, bahkan mungkin tidak ada alat elektronik yang bisa digunakan. Padahal, alat komunikasi justru sangat dibutuhkan untuk koordinasi.
Oleh karena itu, Diskominfosanti memberikan dukungan pada BPBD daerah masing-masing di Indonesia berupa perangkat HT. Bahkan, ada undang-undang yang telah mengatur radio komunikasi HT sebagai alat komunikasi utama saat terjadi bencana.
Warga di sekitar lereng Gunung Merapi, juga memanfaatkan HT untuk mitigasi bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Apalagi, sinyal seluler memang belum menjangkau seluruh area lereng Merapi.
Selain menunjang tim penyelamat, memiliki HT untuk keperluan pribadi juga tidak ada salahnya, lho! Malah bisa menjadi salah satu alat untuk menyelamatkan diri sendiri dan keluarga jika ada situasi tak terduga menghampiri. Jadi, selain HP, apakah kamu berminat memiliki HT untuk siaga sebelum bencana?