Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
PSIM Jogja menang 2-0 atas Malut United lewat bola service. (psimjogja.id)
PSIM Jogja menang 2-0 atas Malut United lewat bola service. (psimjogja.id)

Intinya sih...

  • PSIM menghadapi ujian berat kontra Borneo FC

  • Kepaduan tim Laskar Mataram diuji di markas Bali United

  • PSIM memiliki celah jelang menghadapi PSM Makassar

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

PSIM Yogyakarta menunjukkan tajinya pada awal Super League Indonesia 2025/2026. Meski tampil sebagai tim promosi, mereka melewati empat laga pembuka dengan hasil memuaskan. Tim Laskar Mataram membukukan 2 hasil menang dan 2 hasil imbang.

Rapor itu mencerminkan PSIM memiliki ambisi besar di Super League 2025/2026. Akan tetapi, tim besutan Jean-Paul van Gastel masih dihadapkan laga lanjutan periode September 2025. Lantas, seperti apa peluang PSIM dalam menghadapi laga berikutnya?

1. PSIM menatap laga sarat ujian kontra Borneo FC

Pesepak bola Borneo FC Douglas Coutinho (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Bhayangkara Presisi Lampung FC Nehar Sadiki (kiri) pada pertandingan perdana Super League 2025/2026 di GOR Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (8/8/2025). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nz)

PSIM Yogyakarta akan menghadapi Borneo FC Samarinda pada pekan kelima Super League 2025/2026. Pertemuan kedua kesebelasan dijadwalkan berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (14/9/2025) 15.30 sore WIB.

Status tuan rumah membuat PSIM diuntungkan dalam pertandingan tersebut. Hanya saja, Borneo FC bukanlah lawan yang patut dipandang sebelah mata. Tim asal Kalimantan itu adalah ancaman bagi Rafinha dan kawan-kawan.

Hal demikian dibuktikan lewat keberhasilan Borneo FC menempati pos runner-up klasemen sementara Super League 2025/2026 dengan raihan sembilan poin. Mereka melewati tiga pertandingan awal dengan rapor sempurna, yaitu menang atas Bhayangkara FC, PSBS Biak, dan Persijap Jepara. Borneo dalam kondisi maksimal jelang melawan PSIM.

2. Kepaduan tim Laskar Mataram diuji di markas Bali United

Salah satu momen laga pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025 antara Bali United melawan Malut United yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar pada 17 Februari 2025. (Twitter.com/BaliUtd)

PSIM Yogyakarta melakoni pertandingan tandang pada pekan keenam Super League 2025/2026. Mereka akan sowan ke markas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (20/9/2025) 19.00 WIB.

Meski mengemban status tim tamu, PSIM memiliki peluang untuk menang atas Bali United. Itu didukung lewat hasil tak maksimal kubu lawan dengan 1 menang, 2 seri, 1 kalah pada awal Super League 2025/2026. Bali United belum berada pada catatan performa terbaik.

Namun, PSIM wajib mewaspadai hasil apik Bali United pada pertandingan terbaru, Sabtu (30/8/2025). Bali United meraih kemenangan 1-0 atas Madura United di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Hasil itu adalah bekal penting Bali United jelang menjamu PSIM di stadion yang sama.

3. PSIM memiliki celah jelang menghadapi PSM Makassar

Salah satu momen laga pekan pertama BRI Super League 2025/2026 antara PSM Makassar versus Persijap Jepara yang berlangsung di Stadion BJ Habibie Parepare pada 8 Agustus 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

PSIM Yogyakarta kembali melakoni pertandingan tandang pada pekan ketujuh Super League 2025/2026. Mereka akan berkunjung ke kandang PSM Makassar untuk beradu strategi di Stadion Gelora B. J. Habibie, Pare-pare, Sabtu (27/9/2025) 15.30 WIB.

PSIM Yogyakarta tidak mustahil mendapat perlawanan sulit dalam pertandingan kontra PSM. Ini disebabkan PSM Makassar dikenal sulit dikalahkan saat tampil di hadapan pendukung sendiri. Visi dan misi mereka selalu ingin menang.

Kendati demikian, PSM memiliki kekurangan yang bisa dimanfaatkan PSIM Yogyakarta. Tim berjuluk Juka Eja belum menang dalam 3 pertandingan awal Super League 2025/2026 dengan 3 hasil imbang. Rapor itu mencerminkan PSM memiliki kendala yang belum terselesaikan sejauh ini.

PSIM Yogyakarta dihadapkan ujian melalui dua pertandingan tandang sepanjang September 2025. Mereka akan melakoninya di markas lawan-lawan kuat, yaitu Bali United dan PSM Makassar. Mampukah tim Laskar Mataram melewati dua pertandingan tersebut setidaknya tanpa kehilangan poin?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team