5 Nominasi Best Esports Game di The Game Award 2024, Ada Favoritmu?

- Dota 2, game MOBA dengan turnamen Esports terbesar sepanjang masa
- Counter-Strike 2, eksistensi luar biasa dengan event bergengsi di berbagai negara
- Mobile Legends: Bang Bang, bersaing sebagai nominasi Best Esports Game dengan penonton terbanyak di M5 World Championship
Menuju penghujung tahun 2024, The Game Award telah merilis daftar game yang masuk nominasi ajang bergengsi tahunan mereka. Salah satu nominasi tersebut pastinya adalah Best Esports Game. Dari sekian banyak game kompetitif terkenal, ada lima game terbaik yang berhasil mengisi kursi dari nominasi tersebut.
Dengan eksistensi mereka yang luar biasa di bidang Esports, game-game inilah yang dinilai berhasil memberikan pengalaman Esports terbaik. Mereka juga sukses melibatkan banyak konten kreator hingga menggelar kejuaraan megah yang disaksikan banyak khalayak. Ada game apa saja? Berikut ulasannya.
1. Dota 2 (2013)

Sejak 2019 lalu, Dota 2 sudah menjadi langganan masuk nominasi Best Esports Game di The Game Award. Namun, sayangnya senior dari game multiplayer online battle arena (MOBA) ini belum pernah sekalipun berhasil memenangkannya. Padahal, jika kita tarik garis ke belakang, Dota 2 dapat dikatakan lebih unggul di ajang Esports ketimbang game lainnya.
Hingga saat ini Dota 2 masih menjadi game yang berhasil menggelar turnamen Esports dengan total hadiah terbesar sepanjang masa, yakni 40 juta USD pada The International 2021. Meskipun cukup jarang melakukan pembaruan dalam game, hingga saat ini Dota 2 juga masih ramai dimainkan. Dilansir dari laman Active Player pada 30 hari terakhir Dota 2 dimainkan oleh lebih dari 11 juta pemain. Eksistensi Dota 2 yang luar biasa membuatnya layak untuk lebih dari sekadar nominasi.
2. Counter-Strike 2 (2023)

Gak kalah dari Dota 2, Counter-Strike 2 juga punya eksistensi yang luar biasa sejak game pertamanya, Counter-Strike. Apalagi, dari masa ke masa, game satu ini terus menghadirkan terobosan yang bikin pemain geleng-geleng kepala. Sebut saja, seperti grafisnya yang makin menakjubkan dan terasa begitu nyata.
Sebelumnnya, Counter-Strike 2 juga pernah masuk nominasi Best Esports Game di The Game Awards 2023. Sayangnya, game taktikal first person shooter (FPS) garapan Valve ini gagal menyandang gelar pemenang setelah penghargaan tersebut disabet oleh game FPS tetangga. Di tahun kedua setelah perilisannya ini, Counter-Strike 2 telah menggelar segudang event bergengsi di berbagai belahan negara, hingga menjadi game yang dimainkan di World Cup. Jadi, rasanya bukan tidak mungkin bagi game satu ini untuk merebut kemenangan di tahun 2024.
3. League of Legends (2009)

Popularitas League of Legends seolah gak ada habisnya. Sebagai developer, Riot Games sang “ayah” memang sangat memanjakan game garapannya ini. Ada banyak update dan event menarik di dalam game yang didapat pemain. Belum lagi, Riot Games terus menyuplai konten-konten seru seperti deretan lagu untuk League of Legends, hingga sebuah serial berjudul ARCANE yang musim keduanya baru saja rilis di Netflix.
LoL pro scene juga selalu menyuguhkan keseruan yang gak ada di game lain. Seperti panggung dan pertunjukan megah di tiap kejuaraan dunia, hingga lahirnya pemain profesional yang layak dijuluki sebagai greatest of all time (GOAT) nya pro-gamer dunia. Variabel-variabel ini membuat League of Legends menyandang gelar Best Esports Game selama tiga kali berturut-turut pada tahun 2019 hingga 2021.
4. VALORANT

Game FPS garapan Riot Games inilah rupanya yang berhasil merebut gelar Best Esports Game di The Games Award tahun lalu. Gameplay menarik, dengan visual map yang gak menyeramkan, bikin banyak player betah bermain game satu ini. Gak heran, di Indonesia sendiri VALORANT menjadi salah satu game yang banyak sekali dimainkan di internet cafe.
Tidak seperti “sang kakak”, League of Legends, yang didominasi oleh negara Asia, khususnya Korea Selatan. VALORANT memberikan warna yang beragam dalam dunia Esports. Sejumlah tim yang bertanding di Kejuaraan dunia VALORANT diisi oleh pemain profesional dari berbagai negara. Sehingga, setiap tim yang bertanding bukan lagi mewakili negara melainkan benua.
5. Mobile Legends: Bang Bang (2016)

Siapa sangka, Mobile Legends: Bang Bang yang sempat mendapat julukan “moba kok analog” mampu bersaing dengan dengan empat game pc lainnya sebagai nominasi Best Esports Game. Game yang rilis 8 tahun lalu ini memang selalu punya cara ampuh untuk bikin pemain merasakan pengalaman bermain yang seru. Mulai dari update kualitas game seperti grafis, hingga event seru yang gak pernah ketinggalan.
Di dunia Esports MLBB juga mengalami kemajuan yang sangat pesat. M5 World Championship berada di urutan ketiga sebagai kejuaran Esports dengan penonton terbanyak sepanjang masa. Meskipun besar di Asia Tenggara, tidak sedikit juga tim Esports MLBB yang berasal dari Benua Eropa, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin. Di Indonesia sendiri tak dimungkiri lagi game garapan Mooton ini masih menjadi raja MOBA Mobile.
Kelima game di atas memang memberikan pengalaman di bidang kompetitif yang begitu menarik. Penasaran siapa yang bakalan berhasil merebut gelar Best Esports Game? Kamu bisa temukan jawabannya dengan menyaksikan The Game Award 2024 melalui live streaming di platform YouTube, Twitch, X, Facebook Live, hingga Steam 13 Desember 2024 pukul 07.00 WIB nanti, ya!