Wukirsari Dinobatkan Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia 2024

- Desa Wisata Wukirsari di Bantul mendapatkan penghargaan dari UNWTO sebagai salah satu dari 55 desa wisata terbaik dunia 2024
- Desa ini telah meraih prestasi juara Desa Wisata Berkelanjutan tahun 2022 dan Desa Wisata Maju pada tahun 2023
- Keunggulan utama Desa Wukirsari adalah adanya kerajinan batik tulis yang melibatkan 600 warga serta pelestarian lingkungan
Bantul, IDN Times - Desa Wisata Wukirsari yang berada di Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul mendapatkan penghargaan sebagai satu dari 55 desa wisata terbaik dunia 2024 dari United Nation World Tourism Organization (UNWTO). Selain Wukirsari, salah satu Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menangani Pariwisata Dunia ini juga menetapkan Desa Wisata Jatiluwih di Bali.
Informasi Desa Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul dalam daftar desa wisata terbaik dunia di 2024, diumumkan Sekretaris Jenderal Pariwisata PBB Zurab Pololikashvili, di Cartagena de Indias, Kolombia, Kamis (14/11/2024) waktu setempat.
1. Tahun 2022 raih penghargaan Desa Wisata Berkelanjutan

Sekretaris Desa Wisata Wukirsari, Ahmad Bahtiar mengatakan untuk desa wisata terbaik dunia tahun 2024 versi UNWTO didahului dengan sejumlah prestasi yang diraih oleh Desa Wisata Wukirsari, mulai juara Desa Wisata Berkelanjutan tahun 2022, dan Desa Wisata Maju pada tahun 2023.
"Cikal bakalnya sebenarnya dari Desa Wisata Berkelanjutan, di mana untuk meraih penghargaan Desa Wisata Berkelanjutan kita harus memenuhi 175 indikator," ujarnya, Jumat (15/11/2024).
2. Wukirsari diajukan oleh Kemenparekraf sebagai desa wisata terbaik dunia

Penghargaan yang diperoleh Wukirsari sebagai Desa Wisata Berkelanjutan, kemudian diajukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomis Kreatif kepada UNWTO untuk dinilai sebagai desa wisata terbaik dunia tahun 2024.
"Syarat untuk menjadi desa wisata terbaik dunia tahun 2025 versi UNWTO harus memenuhi 300 indikator, dan semuanya harus dipenuhi. Mulai dokumen legalitas, aturan-aturan, foto hingga video yang dengan keterangan yang menjelaskan narasi dari foto dan video dengan tulisan bahasa Inggris," ungkapnya.
3. Batik tulis serta pelestarian lingkungan jadi nilai unggulan

Keunggulan utama yang menjadikan Wukirsari menjadi desa wisata terbaik dunia versi UNWTO yakni, adanya kerajinan batik tulis yang sampai hari ini melibatkan 600 warga dalam produksi warisan budaya tak benda yang diakui oleh UNESCO tahun 2009..
"Keberadaan kerajinan batik tulis ini sangat memperhatikan kelestarian lingkungan. Ada limbah dari pewarnaan pada produksi batik namun kita sudah memiliki instalasi pengolah limbah atau IPAL sehingga tidak mencemari lingkungan," tuturnya.
4. Pengelola Desa Wisata Wukirsari kesulitan berbahasa Jepang dan Mandirin

Menjadi desa wisata terbaik dunia tahun 2024 kata Ahmad Bahtiar, dipastikan akan dikunjungi wisatawan luar negeri. Masalah bahasa masih menjadi kendala terutama bahasa Jepang dan Mandiri. "Kendala pada SDM dari pengelola Desa Wisata Wukirsari yakni tidak bisa berbahasa Jepang dan Mandirin," ucapnya.
Ahmad memastikan setelah menjadi desa wisata terbaik dunia, jumlah wisatawan asing yang berkunjung akan semakin banyak. "Saat setiap bulan ada 6 ribu wisatawan, pasti nanti akan melonjak tajam kedatangan wisatawan khususnya wisatawan asingnya," imbuhnya.
5. Fasilitasi pelatihan bahasa

Sementara itu Sekda Bantul, Agus Budi Raharja mengatakan akan memfasilitasi dengan bimbingan belajar bahasa Jepang dan Mandirin dengan anggaran Rp200 juta dari APBD tahun 2025 mendatang.
"Ini bentuk dukungan dari pemerintah bagi pengelola Desa Wisata Wukirsari agar siap menerima turis dari Jepang maupun China," tandasnya.