Pemkot Yogyakarta Belum Buka Layanan Vaksin Covid-19 Booster Dosis 2  

Pemberian dosis hingga booster pertama masih diberikan 

Yogyakarta, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta belum memulai layanan vaksinasi Covid-19 booster dosis kedua untuk masyarakat umum hingga hari ini. Sedianya pemkot bakal mulai menyuntikkan vaksin dosis kedua pekan depan.

1. Masih lakukan persiapan

Pemkot Yogyakarta Belum Buka Layanan Vaksin Covid-19 Booster Dosis 2  ilustrasi vaksin booster (IDN Times/Aditya Pratama)

Meski Pemerintah Pusat sudah menyatakan pembukaan pelayanan sejak Januari 2023 lalu, Pemerintah Kota Yogyakarta masih pada tahap akhir persiapan.  

"Minggu depan insya Allah sudah bisa mengabarkan terbuka pada masyarakat bagaimana sistem penanganan vaksinasi booster kedua," kata Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya, Senin (30/1/2023).

2. Masih berkutat dengan sistem sertifikat vaksin

Pemkot Yogyakarta Belum Buka Layanan Vaksin Covid-19 Booster Dosis 2  ilustrasi sertifikat vaksin (setda.kalteng.go.id)

Aman melanjutkan, persiapan akhir saat ini adalah pada tahap penataan sistem pemberian sertifikat vaksin. Menurutnya, sertifikat harus terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

"Secara sistem aplikasi ada, sehingga jika sistemnya tak dibuka di PeduliLindungi tak bisa diinput sertifikatnya nggak keluar, maka butuh waktu seminggu ini. Minggu depan harapan kami bisa memulai," jelasnya.

Baca Juga: Waspada, Ada Penipuan Modus Kirim Undangan Digital di Bantul

Baca Juga: Mahasiswa UGM Buat Aplikasi Cek Aksesibilitas bagi Difabel

3. Pemberian dosis pertama hingga booster masih bergulir

Pemkot Yogyakarta Belum Buka Layanan Vaksin Covid-19 Booster Dosis 2  ilustrasi vaksin booster (IDN Times/Aditya Pratama)

Aman berujar, koordinasi dengan sektor kesehatan juga sudah dilakukan untuk pelaksanaan vaksinasi booster dosis kedua. Mengingat sejauh ini layanan vaksinasi masih tetap berjalan untuk dosis pertama, kedua, dan booster . 

"Vaksinasi masih terus jalan, khususnya untuk tenaga kesehatan (booster dosis kedua) dan lansia," bebernya. 

Dikatakannya, stok vaksin sejauh ini masih mencukupi dan bakal ditambah jika persediaannya mulain menipis.  

"(Stok vaksin) dinamis jumlahnya. Kalau melihat proses vaksinasi selama ini malah over target di atas 100 persen karena yang bervaksin tak hanya KTP Jogja tapi (warga luar) yang berdomisili di Kota Jogja," pungkasnya. 

Baca Juga: Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Yuk Cek Jadwal Kegiatannya

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya