Tak Lazim, Kawanan Pencuri di Kulon Progo Gasak Pohon Albasia

25 Feb 2022, 13:10 WIB

Ilusrasi polisi lakukan olah TKP pencurian pohon albasia. (IDN Times/Istimewa)

Kulon Progo, IDN Times - ‎Aksi kawanan pencuri di Kabupaten Kulon Progo ini terbilang tak wajar. Sebab bukan barang berharga seperti uang, perhiasan atau kendaraan bermoto yang digasak namun demikian kawanan pencuri ini justru menebang pohon albasia yang aksinya sukses tanpa diketahui pemiliknya. ‎

Aksi pencurian dengan sasaran pohon albasia yang terjadi tepatnya di Padukuhan Gunung Kukusan, Kalurahan Hargoreko, Kapanewon Kokap, ini kini sedang ditangani polisi setelah sang pemilik pohon albasia membuat laporan pencurian ke polisi.

1. Polisi benarkan adanya laporan pencurian pohon albasia‎

Ilustrasi pohon albasis.Pixabay.com/rapha16

Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry membenarkan adanya aksi pencurian pohon albasia. Kawanan pelaku ini menebang pohon dan membawanya pergi.

"Ya benar ada pencurian pohon di Kapanewon Kokap. Pemilik pohon sudah membuat laporan,"katanya, Jumat (25/2/2022).

2. Kawanan pencuri menebang dan membawa kayu albasia pada Jumat (18/2/2022)‎

Ilustrasi menebang pojon.Pixel.com/masudi forest

Menurut Jeffry, kasus pencurian yang tak lazim ini terjadi pada Jumat (18/2/2022) pekan kemarin. Saat itu salah seorang warga berinisial HS dan teman-temannya yang menebang pohon albasia tanpa seizin pemilik atau korban yang bernama Paridi warga setempat.

Korban selanjutnya menghubungi keluarganya bernama Riky Wahyu dan menceritakan kejadian tersebut. Riky kemudian ke lokasi dan mengecek serta menemukan ada tonggak bekas tebangan kayu albasia di kebun milik korban. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke polisi.

"Korban didampingi saudaranya Riky membuat laporan ke polisi," ungkapnya.

3. Penyidik melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti tonggak kayu albasia

Ilusrasi polisi lakukan olah TKP pencurian pohon albasia. (IDN Times/Istimewa)

Petugas yang mendapatkan laporan kemudian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan dan olah TKP. Petugas menemukan adanya tiga tonggak kayu yang baru saja dipotong.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas Reskrim. Kami sudah amankan barang bukti berupa satu potongan tonggak kayu albasia," ujarnya.‎